Nakita.id - Human papillomavirus (HPV) adalah infeksi menular seksual (IMS) yang bisa menimbulkan komplikasi berupa kanker serviks.
Namun tidak semua jenis HPV bisa menyebabkan kanker serviks. WHO telah mngonfirmasi bahwa virus HPV 16 dan HPV 18 yang paling bisa menyebabkan kanker serviks.
Bila terjadi pada ibu hamil, HPV yang bertambah parah bisa menghalangi jalan bayi lahir.
BACA JUGA : Soal Asupan Makanan Ibu Hamil dan Menyusui, Ini Pesan dr. Reisa Brotoasmoro
Infeksi HPV mudah ditularkan melalui hubungan seks anal atau vaginal tanpa pengaman dengan pasangan yang terinfeksi.
Virus juga dapat ditransfer melalui seks oral dan kontak kulit-ke-kulit di area genital.
Ada beberapa tanda seseorang terinfeksi HPV ini, Moms.
Beberapa tanda yang muncul antara lain :
- Lesi atau jaringan abnormal yang datar
- Benjolan kecil dengan penampilan abnormal
BACA JUGA : Ibu Hamil Lakukan 6 Hal Ini Agar Bayi Cerdas Sejak Dalam Kandungan
- Kutil yang tumbuh kulit dekat atau di leher rahim, vagina, vulva, labia, dan anus.
Selain dengan mendeteksi adanya 3 tanda di atas, ada juga cara deteksi lainnya yakni dengan melakukan pemeriksaan dokter.
Beberapa tes yang bisa dilakukan antara lain:
1. Tes darah
Tes darah bisa dilakukan untuk mencari antibodi dalam darah.
2. Identifikasi kutil eksternal
Melalui pemeriksaan fisik yang teliti, dokter memeriksa lesi di bagian vagina.
3. Tes pap smear
Tes pap smear bisa mendeteksi pengikisan sel-sel lapisan serviks yang bisa menjadi komplikasi dari HPV.
4. Kolposkopi
BACA JUGA : Cara Sederhana Deteksi Meningitis pada Anak, Orangtua Wajib Tahu
Dilakukan untuk evaluasi lebih lanjut dan melibatkan aplikasi cuka (asam asetat) di atas serviks.
Cuka mengubah warna sel-sel abnormal, yang kemudian diuji untuk HPV.
5. Tes DNA
Tes ini dilakukan pada sampel sel dari pemeriksaan leher rahim untuk menganalisis keberadaan sel kanker.
Nah Moms, bila mengalami tanda-tanda di atas sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk pemeriksaan lanjut menggunakan beberapa tes yang sudah disebutkan.
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Source | : | Mayo Clinic,Momjunction.com |
Penulis | : | Anisyah Kusumawati |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR