Nakita.id - Dalam suatu hubungan pasti pernah mengalami sebuah pertengkaran.
Bahkan pada hubungan yang dinilai paling bahagia pun, tentu pernah terjadi pertengkaran setidaknya satu kali.
Bagi beberapa orang, pertengkaran merupakan 'bumbu' dalam suatu hubungan.
BACA JUGA: Hubungan Moms dan Dads Semakin Hambar? Hangatkan dengan 4 Langkah ini!
Jadi tergantung pada bagaimana pasangan tersebut 'mengolahnya'.
Banyak faktor pendorong hubungan seseorang terjadi pertengkaran.
Dan yang paling sering adalah perbedaan pendapat atau miskomunikasi.
Nah, agar dapat mengatasinya dengan benar dan tepat, kita perlu mengetahui jenis-jenis pertengkaran yang biasa terjadi pada pasangan pada umumnya, melansir Kompas.com.
1. Prioritas keuangan yang berbeda
Memiliki pendapat berbeda tentang apa yang harus dilakukan dengan uang sungguh marupakan hal yang normal.
"Tapi, penting untuk mengatakan pendapatmu, sehingga tidak menimbulkan kebencian," kata Rebecca Hendrix, terapis di New York.
"Kau mungkin tidak selalu menjadi pemenang dalam perdepatan tersebut. Tapi saling mengomunikasikan pendapat akan membuat hubungan menjadi sehat," tambah dia.
Cara mengatasi: Hendrix menyarankan agar pasangan harus mengetahui apa yang ingin dilakukan kekasihnya.
"Terkadang, mengetahui apa yang diinginkan bersama dapat menjadi solusi," ucapnya.
Hendrix juga menyarankan agar kita memberi penjelasan mengenai sisi positif dari pendapat masing-masing.
2. Kebiasaan yang berbeda
Moms dan Dads tidak mungkin memiliki kebiasaan yang 100 persen sama.
Pasti ada kebiasaan tertentu yang berbeda, dan terkadang itulah yang membuat perselisihan.
Misalnya, kita tidak suka melihat barang-barang berserakan, dan tidak pada tempatnya, pasangan kita justru sebaliknya.
Cara mengatasi: Hendrix menyarankan agar kita melakukan instropeksi diri mengenai hal tersebut.
Lalu, memikirkan kembali apakah hal ini benar-benar masalah besar.
Mungkin ini adalah cara agar Moms bisa sedikit memaklumi kebiasaan pasangan.
Namun, jika kebiasaan pasangan benar-benar keliru, Moms wajib menjelaskan kepadanya.
BACA JUGA: Sebelum Melahirkan, Ternyata Lee Jeong Hoon & Moa Sempat Bertengkar! Kenapa?
3. Hasrat seks yang berbeda
Hendrix mengatakan, setiap pasangan pasti memiliki hasrat seksual yang berbeda.
Namun, hal ini bukanlah sebuah masalah, kecuali jika Moms dan Dads tidak lagi berhubungan seksual.
"Jika kau bisa mendiskusikan ini sejak dini, masalah besar tidak akan banyak muncul," ucapnya.
Cara Mengatasi: Hendrix menyarankan untuk menemukan jalan tengah atas permasalahan ini tanpa ada salah satu pihak yang merasa kesal.
"Dalam praktiknya, itu sering terlihat seperti mengenali hasrat pasangan saat kau tidak mood dan bersikap jujur saat benar-benar tidak merasakannya," ucapnya.
Hendrix juga menyarankan agar kita menunjukan kepedulian kepada pasangan.
Jika kita tidak ingin "melayaninya" hari itu, cobalah kembali untuk keesokan harinya.
Atau bisa menyepakati waktu yang tepat untuk melakukan hubungan seksual.
4. Jadwal berbeda
Beberapa pasangan terkadang memiliki jadwal rutinitas yang berbeda.
Pada saat tertentu, setiap pasangan ingin memiliki waktu bersama atau "me time" yang berbeda.
"Sekali lagi, lebih baik mengatasinya sejak awal sehingga Kamu tidak merasa kesal nantinya," ucapnya.
Cara mengatasi: Diskusikan waktu tersebut dengan pasangan agar tidak mempengaruhi hubungan ke depan.
Alih-alih meminta pasangan untuk tidak melakukan kegiatan dan memaksanya untuk menghabiskan waktu dengan kita, dukunglah aktivitas dia.
"Tapi, katakan juga bahwa kau ingin dia lebih banyak meluangkan waktu untuk bersama," kata Hendirx.
5. Definisi "bersih" yang berbeda
Seorang perempuan "rapi" adalah zona bencana yang lain.
Jika ide kerapian Moms berbeda, itu bisa menyebabkan argumen konstan.
"Yang satu tidak lebih baik atau lebih buruk, hanya berbeda," kata Hendrix.
Cara mengatasi: Jangan menyalahkan atau mempermalukan pasangan.
Dengan kata lain, mengatakan kepada pasangan bahwa mereka orang yang jorok bukanlah cara yang tepat.
Sebagai gantinya, bantu mereka memahami bagaimana kebiasaan itu bisa memengaruhi Moms.
"Rasa malu hanya menyebabkan perasaan pasangan terganggu, menimbulkan rasa bersalah atau marah," ucap Hendrix.
BACA JUGA: Karena Troli, Dua Perempuan Bertengkar di IKEA Sampai Ada yang Terluka
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com, dengan judul "5 Pertengkaran yang Biasa Terjadi Pada Pasangan Bahagia"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR