Kenali Tanda Awal Autisme Pada Bayi yang Sering Diabaikan

Nakita.id - Autisme adalah kelainan neurologis kompleks yang menyebabkan penyimpangan pada sifat dan perilaku anak.

Menurut Pusat Pengendalian Penyakit AS (CDC), prevalensi rata-rata gangguan autisme pada bayi di Asia, Eropa, dan Amerika Utara adalah 1-2%.

BACA JUGA: 4 Cara Mendeteksi Sindrom Autisme Sejak Dini, Silahkan Dicek

Perbandingannya yaitu 1 hingga 2 bayi dalam 100 kelahiran.

Autisme hampir lima kali lebih mungkin terjadi pada anak laki-laki daripada anak perempuan.

Kondisi ini juga dapat mempengaruhi bayi dari setiap etnis, kebangsaan, dan kelompok sosial ekonomi.

BACA JUGA: Merapi Meletus Lagi, Inilah 19 Daerah yang Terkena Hujan Abu!

Faktor-faktor masa kehamilan yang menyebabkan autisme adalah:

- Gestational diabetes (diabetes kehamilan).

- Perdarahan kehamilan.

- Infeksi uterus (rahim) saat hamil.

- Efek samping obat yang dikonsumsi selama kehamilan

- Usia ibu hamil yang tidak lagi muda.

- Anak pertama dalam keluarga.

BACA JUGA: Citra Kirana Tampil Bak Bangsawan Inggris, Warganet: Kate Middleton-nya Indonesia!

Sebenarnya, gangguan autisme dapat dideteksi pada masa bayi.

Tanda autisme pada bayi yaitu, saat bayi lain diusia tersebut telah mulai menunjukan perkembangan tertentu, tapi bayi dengan autisme tidak mampu untuk melakukan hal-hal dibawah ini:

1. Tidak mampu untuk mengoceh.

2. Tidak mencoba untuk meniru atau secara lisan menanggapi seseorang yang mencoba berbicara dengannya.

3. Tidak membuat gerakan seperti melambai dan menunjuk.

4. Menunjukkan tidak ketertarikan untuk mengambil barang disekitarnya.

BACA JUGA: Murid SD Ini Mendadak Viral Karena Kecantikannya, Lihat Foto-Fotonya!

5. Menghindari kontak mata dan mungkin rewel jika seseorang melihat langsung ke matanya.

6. Tidak menanggapi saat namanya dipanggil.

7. Selalu rewel dan tantrum saat ditawarkan jenis makanan baru.

8. Melakukan gerakan berulang-uang, misalnya mengeluarkan dan memasukan lidah secara berulangulang.

 

 

PROMOTED CONTENT