Nakita.id - Kelahiran prematur disebabkan oleh banyak faktor. Faktor-faktor tersebut datang dari dua pihak baik dari Ibu maupun janin. Untuk itu, Ibu yang hamil ataupun akan merencanakan kehamilan sebaiknya memahami penyebab bayi prematur yang mungkin terjadi. Berikut faktor-faktor yang datang dari pihak Ibu yang menyebabkan kelahiran prematur.
- Ibu hamil dengan usia muda yakni kurang dari 18 tahun. Atau sebaliknya, usia Ibu saat hamil justru terlalu tua yakni lebih dari 40 tahun.
- Pemeriksaan kehamilan yang tidak teratur. Umumnya, Ibu harus memeriksakan kehamilan minimal tiga kali agar tahu risiko yang mungkin berbahaya bagi janin.
Baca juga: 7 Mitos Bayi Prematur
- Ibu berada di golongan sosial-ekonomi rendah sehingga kurang gizi selama kehamilan.
-Selama kehamilan salah dalam mengonsumsi obat-obatan. Maka, Ibu sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat.
- Memiliki atau ada riwayat persalinan prematur pada kehamilan sebelumnya
- Kadar alfa-fetoprotein dalam tubuh tiba-tiba tinggi pada trimester kedua. Pada hal ini umumnya penyebabnya tidak diketahui.
Baca juga: Riset: Bayi Prematur Mampu Berprestasi Baik di Sekolah
-Ibu mengalami penyakit atu infeksi yang tidak diobati, misalnya infeksi saluran kemih
- Adanya kelainan pada rahim atau leher rahim Ibu
- Ketuban pecah sebelum waktunya karena trauma atau aktivitas fisik yang berlebihan.
Baca juga: Agar Bayi Prematur Tumbuh Cerdas Seperti Bayi-bayi Lain
-Mengalami masalah kehamilan misalnya plasenta previa atau preeklamsia.
-Mengalami penyakit yang terjadi selama kehamilan misalnya ada riwayat diabetes melitus atau dibetes gestasional (diabetes yang terjadi pada masa kehamilan) serta adanya riwayat penyakit jantung, hipertensi.
- Ras tertentu, yakni bangsa Afrika dan bangsa Amerika berisiko lebih tinggi melahirkan bayi prematur.
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
KOMENTAR