Baca juga: Kembali Langsing Saat Menyusui? Bisa kok!
Mengetahui posisi menyusui yang tepat
1. Peluk bayi dengan seluruh badan menghadap payudara. Posisi harus lurus searah, dari kuping, hidung, dan badannya. Perut bayi menempel pada perut Ibu atau payudara bagian bawah. Dagunya menempel di payudara Ibu.
2.Jika bayi menyusu pada payudara kiri, maka kepalanya diletakkan di siku lengan kiri ibu, sementara lengan kanan bayi memeluk belakang punggung ibu. Lengan kiri bayi bebas ke arah payudara. Pundak bayi dan kaki dalam posisi segaris.
3.Letakkan ibu jari tangan di atas puting dan keempat jari di bawah puting guna menopang payudara. Jangan meletakkan jemari dalam posisi “menggunting” karena akan menghambat keluarnya ASI.
4.Rapatkan bayi ke payudara ibu dengan menekan sedikit punggungnya, bukan kepalanya. Pastikan dada bayi dan payudara ibu menyentuh, kemudian posisikan puting susu di bagian atas bibir bayi. Tekan lembut bibir bawah bayi dan dagunya dengan menggunakan payudara dan aerola. Tunggu respons bayi. Bayi membuka mulutnya, memasukkan puting susu, dan meletakkan lidahnya di bawah aerola. Bibir bawah bayi menekuk sedemikian rupa dan melahap 3–4 cm sesudah puting. Lidah bayi akan bergerak maju mundur memeras ASI.
KOMENTAR