Nakita.id - Kegemaran si kecil bercermin ini dengan sedikit kreativitas dapat kita manfaatkan untuk berbagai stimulasi.
Saat ia bercermin, umpama, tunjuk anggota-anggota tubuhnya lalu jelaskan bagaimana cara melakukan perawatannya.
Rambut supaya bersih harus disampo secara rutin dua kali seminggu.
Gigi agar cling dan sehat harus disikat minimal dua kali sehari atau kuku supaya tidak kotor perlu digunting secara rutin.
Dengan bercermin pun si prasekolah bisa mengenal beragam emosi.
Ajak ia tertawa dengan membuat lelucon di depan cermin.
Ciptakan kegembiraan dengan berdandan memujinya wajahnya yang cantik, rambutnya yang indah.
Atau minta si kecil untuk mencemberutkan wajah sebagai pertanda kekesalan. Di setiap perubahan ekspresi jelaskan emosi-emosi yang terkait.
“Lihat, kalau Kakak cemberut, wajahnya jelek seperti itu!” Atau, “Mama senang deh kalau Kakak sedang senyum, gitu. Manis banget.”
Untuk membuat ekspresi anak semakin beragam, kita boleh berkreativitas dengan membuat berbagai mimik kocak.
Umpama, dengan mencoretkan bedak ke wajah lalu mainkan aneka ekspresi lucu.
“Lihat, ini adalah wajah orang Indian.” Atau “Ini adalah wajah putri cantik,” saat kita berdandan dengan cantik.
Sadari juga konsekuensi permainan ini.
Jangan marah jika lipstik patah, bedak berceceran, minyak wangi tumpah, losion cepat habis, atau cermin kotor oleh coretan lipstik.
Bukankah yang penting, si kecil mendapat banyak pengalaman berharga dari aktivitas ini?
Sediakan saja bahan riasan yang hampir habis dan simpan yang masih bagus di tempat aman.
Bobo Fun Fair dan Jelajah Kuliner Bintang Jadi Ajang Nostalgia di Uptown Mall BSBCity Semarang
KOMENTAR