Nakita.id - Berbicara mengenai kasih sayang orangtua, nampaknya tak akan ada yang bisa membalasnya.
Namun, seiring pertumbuhan usia anak pun lupa bahwa mereka juga beranjak tua.
Perasaan yang jarang mereka ungkapkan namun sebetulnya mereka rasakan, salah satunya ketika anak-anak mulai beranjak dewasa.
Tak bisa ditampik, akan ada waktunya anak akan meninggalkan rumah untuk melanjutkan pendidikan, bekerja dan membina rumah tangga.
Walau terkesan menerima, ada perasaan campur aduk yang dirasakan sebagian besar orangtua.
BACA JUGA: Memiliki Penduduk Berumur Panjang, Seperti Ini Pola Makan Sehat ala Orangtua Jepang!
Perasaan sedih, kehilangan dan menerima kenyataan bahwa anak-anak harus menghadapi dunia dan hidup mandiri.
Perasaan untuk melepaskan anak, menjadi masa sulit tersendiri bagi orangtua.
Apalagi ketika anak akan pergi ke tempat yang jauh untuk merantau.
Kesedihan itu bukan karena ia tidak ingin anaknya sukses, namun ada perasaan kehilangan akan anak-anak yang dirawat dan dibesarkannya.
Kondisi ini disebut sindrom sarang kosong (empty nest syndrome).
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | PsychologyToday.com,mayoclinic.org |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR