Dikutip dari Huffington Post, Dr. Terence M. Davidson, M.D., dari University of California, San Diego School of Medicine, menjelaskan apa yang dapat dilakukan racun dari ular berbisa Russell kepada manusia.
BACA JUGA: Perempuan di Sulawesi Tewas Dimangsa Ular, Panji Si Petualang Beri Komentar Ini
“Di Sri Lanka, Burma dan India, ini bertanggung jawab atas mayoritas insiden gigitan ular.
Itu ular yang sangat berbahaya. Anggota besar dari beberapa spesies dapat dengan mudah memberikan dosis mematikan pada manusia.
Korban biasanya akan mengeluh sakit di tempat gigitan, dan pembengkakan mungkin terlihat," kata Davidson.
Selain gangguan pendarahan, dia mencatat, gejala-gejalanya bisa termasuk gagal ginjal akut, pembengkakan kelopak mata, kesulitan berbicara dan kelemahan umum.
BACA JUGA: Si Kecil Tak Suka Buah? Ikuti 8 “Cara Paksa” Makan Buah Saran Pakar
Meskipun terdengar menakutkan, disisi lain bisa ular bermanfaat untuk manusia.
Para peneliti tertarik untuk mengumpulkan racun ular berbisa untuk pengembangan antivenins, dan juga berharap untuk menggunakan sifat penggumpalan itu sebagai obat untuk pasien trauma dan perdarahan saat operasi.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Huffington Post,The Sun,iflscience.com |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR