Donita Nugroho Bingung Menu Awal MPASI Anak, Moms Ini Dia Jawabannya!

Nakita.id - Pada 11 Januari 2018 lalu, aktris cantik Donita Nugroho melahirkan anak keduanya yang berjenis kelamin laki-laki. 

Tak terasa, anak keduanya yang diberi nama Parvaiz Farezell Shaquill Nugroho ini telah tumbuh menjadi bayi yang sehat dan menggemaskan. 

Bahkan sebentar lagi, Ia sudah mulai diperkenalkan pada makanan pendamping ASI atau MPASI.

BACA JUGA: Viral, Berusia 2 Bulan, Inilah Kata Pertama yang Diucapkan Bayi Donita

Melalui akun instagram pribadinya, Donita pun mengaku bingung harus memberikan menu MPASI seperti apa untuk anak keduanya bersama Adi Nugroho tersebut. 

Wanita berusia 29 tahun ini pun meminta rekomendasi kepada para pengikutnya di Instagram.

Nah, jika Moms juga mengalami kebingungan yang serupa seperti Donita, Nakita.id punya jawabannya. 

BACA JUGA: Wow! Total Harga Outfit Nagita Slavina Ini Kalahkan Meghan Markle

Memberikan menu MPASI pertama pada anak memang tidak boleh dilakukan secara sembarangan.

Sebab pada saat itu, pencernaan bayi masih dalam tahap penyempurnaan sehingga sebaiknya Ia diberikan dengan menu yang ringan dan halus terlebih dahulu. 

Adapun untuk beberapa menu MPASI, Moms dapat menggunakan beberapa bahan makanan berikut ini. 

Buah Segar

Buah segar dengan tekstur lembut memiliki beragam rasa yang juga kaya akan enzim.

Namun penting untuk diingat, tidak semua buah baik digunakan untuk menu awal MPASI.

Moms perlu memilah-milah kembali jenis buah segar yang akan diberikan.

Misalnya, pilih buah pepaya atau apel yang sudah dihaluskan terlebih dahulu untuk menu awal MPASI.

Moms bisa meningkatkan tingkat kelembutannya sesuai dengan bertambahnya usia anak agar Ia belajar cara mengunyah makanannya.

BACA JUGA: Lucunya Anak Nia Ramadhani Peringati Sang Papa Untuk Tidak 'Lihat' Wanita Lain

Sayur dan umbi-umbian

Sayuran juga perlu diberikan sebagai makanan pertama anak karena mengandung banyak vitamin dan mineral yang bermanfaat untuk tumbuh kembangnya.

Sayuran yang boleh diberikan untuk anak adalah yang teksturnya halus, seperti wortel, labu siam, labu kuning, bayam, kentang, atau brokoli.

Adapun sayuran yang mengandung gas seperti kubis dan kembang kol sebaiknya ditunda dulu pemberiannya.

Tepung beras

Moms bisa membuat bubur halus berbahan tepung beras putih, tepung beras merah, atau tepung jagung, sebagai menu awal MPASI.

Bubur halus ini bagus bila diberikan karena padat akan kalori yang baik untuk tumbuh kembang anak.

Namun sayangnya, bubur halus ini biasanya rasanya tawar atau bahkan langu.

Untuk menyiasatinya, Moms bisa campur dengan buah atau sayuran yang rasanya manis seperti wortel atau pisang.

BACA JUGA: Unik dan Menarik! 7 Hal Ini Hanya Akan Moms dan Dads Temukan di India

Protein hewani

Selain buah segar, sayuran, dan bubur halus, Moms juga bisa memberikan sumber protein yang bersifat hewani.

Protein hewani bisa Moms dapatkan dari daging ayam, sapi, ikan, atau telur.

Sebaiknya pemberian makanan jenis ini sebagai sampingan setelah makanan pertamanya diberikan, agar anak bisa menyesuaikan dengan rasa dan teksturnya.

Coba olah beberapa makanan ini dengan mencampurnya pada ASI atau diolah menjadi kaldu terlebih dahulu.

Setelah mencoba beberapa menu makanan tadi, sebaiknya pantau reaksi tubuh anak saat menerima makanan pertamanya. 

Mulailah mencoba satu jenis menu makanan selama 3-4 hari, setelah itu ganti dengan menu yang lain.

Selamat mencoba Moms!.

BACA JUGA: Tak Hanya Bantu Menyediakan ASI, Dokter Reisa Ungkap Manfaat Lain Dari Pompa ASI

PROMOTED CONTENT