Nakita.id - Bocah jenius keturunan India Amerika,Tanishq Abraham (15) telah menjadi sorotan dunia sebagai lulusan insinyur termuda.
Pada umur 11 tahun, ia telah lulus daru California community collage dan kini ia mendapatkan gelar di bidang teknik biomedis di UC Davis.
Ia sendiri mulai pendidikannya pada umur 12 tahun dan selesai pada umur 14, istimewanya ia mendapatkan gelar tersebut tepat pada hari ayah.
BACA JUGA:Karena Tulisannya di Jembatan, Remaja Ini Berhasil Selamatkan 6 Nyawa
"Itu adalah hadiah Hari Ayah terbaik untuk suami saya dan juga ayah saya," kata ibu Tanishq, Taji Abraham, yang dirinya adalah seorang dokter ilmu kedokteran hewan.
"Kami senang bahwa kakek-neneknya yang merupakan pasien jantung dapat melihatnya lulus dengan gelar teknik biomedis dan memulai PhD (program doktoral) di bidang yang sama."
Butuh beberapa saat untuk membeberkan kisah luar biasanya ke media, seperti dijelaskan Taji Abraham, telah terjadi beberapa minggu panik bagi Tanishq dan keluarga setelah ia lulus.
Sehari setelah menerima gelarnya, Tanishq dan timnya mempresentasikan proyek desain senior mereka di ronde grand di UC Davis Medical Center.
Beberapa hari kemudian, mereka berkendara ke Southern California untuk konferensi teknik biomedis di mana Tanishq mempresentasikan proyek desain senior tekniknya.
Setelah kembali, ia mengikuti kursus singkat selama tiga hari di Akademi Kewirausahaan UCD bersama 45 peserta lainnya, termasuk mahasiswa pascasarjana, doktor, dan fakultas.
Tanishq saat sedang berada di taman kanak-kanak pihak sekolah menyatakan jika kemampuannya secara akademik telah melampaui umurnya.
BACA JUGA:Pulang dari Rumah Sakit, Anak Usia Dua Tahun Ini Malah Terinfeksi HIV
Source | : | India Times |
Penulis | : | Fita Nofiana |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR