Polisi yakin, Curtis yang kelaparan melahap metamfetamin yang dikira sereal.
"Metamfetamin bisa berwarna kecoklatan dan seperti kristal," ujar polisi.
"Seorang perwira berkomentar jika kristal cokelat di piring itu bisa disalahartikan sebagai sereal di apartemen."
Collman mengungkapkan pada polisi, setelah sang anak membangunkannya, bocah itu mulai bertingkah aneh.
Dia berbicara sendiri, menggaruk wajahnya sendiri, dan memantulkan wajahnya di lantai.
Collman ditangkap karena mengabaikan anaknya yang membutuhkan perawatan medis.
Dia tahu sang anak membutuhkan bantuan medis selama 4 jam sebelum ditemukan polisi, namun tidak menggubrisnya karena takut masuk penjara.
BACA JUGA: 5 Hal Ini Tidak Boleh Dilakukan Meghan Markle di Hari Ulang Tahunnya
Collman membawa Curtis ke rumah neneknya, kemudian ada seseorang melapor 911 karena melihat seorang anak itu tidak bernapas.
Ketika polisi mengatakan pada Collman tentang kemungkinan bocah itu telah menelan obat-obatan, Ia menangis.
Dia mengatakan, tidak berpikir putranya telah menyentuh sabu dan menduga Curtis telah menelan pemutih dari kamar mandi.
Collman, dari Seymour, Indiana, ditangkap hari itu juga dengan beberapa tuduhan, termasuk mengabaikan overdosis, kepemilikan senjata api, kepemilikan metamfetamin dan intimidasi.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | The Sun |
Penulis | : | Kunthi Kristyani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR