Usus Pria Ini Rusak Setelah Makan Semangka dari Kulkas, Ternyata Ini Penyebabnya!

Nakita.id - Sebagian besar masyarakat memanfaatkan kulkas untuk menyimpan bahan-bahan makanan agar lebih tahan lama.

Beberapa bahan yang biasa disimpan dalam kulkas adalah sayur-sayuran, buah-buahan, daging, dan masih banyak lagi.

Namun, dilansir dari Worldofbuzz.com, ada seorang pria 70 tahun yang sakit setelah mengonsumsi semangka yang telah disimpan semalam di kulkasnya.

BACA JUGA: Fay Nabila Habis Operasi Usus Buntu, Ini Gejala yang Harus Diwaspadai!

Pria asal Cina yang bernama Zhang tersebut mengonsumsi semangka pada Rabu (25/7) malam.

Dua jam usai mengonsumsi semangka, ia mulai merasakan sakit perut yang luar biasa.

Keesokan paginya, perutnya masih sakit dan ia segera memeriksakan diri ke rumah sakit.

Rumah sakit di dekat rumah Zhang tak sanggup menanganinya, kemudian merujuknya ke Rumah Sakit Umum Changsha untuk perawatan lebih lanjut.

Dokter yang memeriksa Zhang menduga usus kecilnya mengalami obstruksi atau penyempitan saluran pencernaan sehingga menghalangi perjalanan normal bahan makanan atau limbah.

BACA JUGA: Fay Nabila Hengkang dari 'Orang Ketiga' Karena Sakit Liver, Kebiasaan ini Bisa Jadi Pemicunya!

Bahkan, diduga usus Zhang sudah mengalami nekrotikan atau infeksi yang sudah menyebar pada jaringan ikat subkutan.

Setelah diperiksa lebih lanjut, ternyata kondisi usus Zhang sudah sangat parah.

Sebab, sebagian usus kecil Zhang sudah dalam keadaan mati alias tidak berfungsi lagi.

Hal ini menyebabkan Zhang harus menjalani operasi pengangkatan bagian usus kecil yang rusak sepanjang 70 cm.

BACA JUGA: Tas Anyaman yang Biasa Dipakai di Pasar Jadi Tren di Luar Negeri, Harganya Naik Drastis!

Beruntung, Zhang masih bisa diselamatkan dan telah pulih pasca operasi.

Dokter mengatakan banyak masyarakat yang menganggap bahwa menyimpan makanan ke dalam kulkas bisa melindunginya dari bakteri jahat.

Padahal, metode penyimpanan bahan makanan dalam kulkas sangatlah penting.

Bila Moms menyimpan buah atau sayur, ada baiknya melapisi buah dengan plastik wrap, toples, atau alat lain untuk mencegah kontaminasi bakteri. (*)

 

PROMOTED CONTENT