Lalu bagaimana ya hal ini bisa terjadi?
Rupanya seiring dengan pertumbuhan dan perkembangan janin dalam kandungan, jumlah air ketuban juga bertambah Moms.
"Awalnya ketuban cuma dihasilkan oleh jaringan selaput ketuban dan kulit bayi. Namun seiring dengan matangnya fungsi ginjal, maka bayi mulai memproduksi urine.
Urine atau air seni bayi inilah yang kemudian akan menjadi komponen utama dari air ketuban. Maka boleh dikatakan bahwa sebenarnya bayi (kita), berenang2 dalam air seni kita sendiri.
Nah video ini menunjukkan adanya pengeluaran urine dari seorang bayi perempuan saat sedang melakukan evaluasi jenis kelamin bayi." ujar dr. Ivander Utama, F.MAS, SpOG
Baca Juga : Unggah Foto USG, Revalina S. Temat Ceritakan Kehamilan Keduanya
Berikut ini adalah videonya.
Source | : | |
Penulis | : | Anisyah Kusumawati |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR