Nakita.id - Kasus pembunuhan pasangan semakin marak terjadi. Bahkan hal ini juga sudah terjadi beberapa kali di Indonesia.
Seperti yang beberapa waktu lalu terjadi di Medan.
Jenazah seorang laki-laki ditemukan pada Jumat (14/9/2018) lalu oleh warga sekitar.
Jenazah laki-laki tersebut ditemukan tanpa identitas. Kemudian kepolisian melakukan pemindaian sidik jari, dan akhirnya didapati identitas korban.
Baca Juga : Awas! Stalking Pasangan di Media Sosial Dapat Berakibat Depresi dan Argumen Berujung Pembunuhan
Akhirnya diketahui bahwa jenazah tersebut adalah Muhammad Yusuf, seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS), warga Jalan Balam, Komplek Pemda Stabat.
Awalnya, tak ada yang mengetahui bagaimana kronologi Yusuf ditemukan dalam keadaan tak bernyawa, sampai akhirnya terungkap bukti melalui CCTV salah satu mall atau pusat perbelanjaan.
Tak disangka, pembunuhnya merupakan Chory Kumulia Dewi alias Dewi, yang juga istri sah korban.
Saat berhasil ditangkap, Dewi mengaku bahwa ia membunuh suaminya lantaran tidak pernah diberi uang belanja oleh suaminya Muhammad Yusuf.
"Dikasih bang, cuma Rp200 ribu sebulan. Paling besar pun dikasihnya Rp300 ribu. Lagian hubungan kami pun sudah tak harmonis lagi enam bulan terakhir ini," katanya saat ditanya sebelum paparan dimulai, Rabu (19/9/2018).
Ia mengaku dirinya baru setahun menikah dengan Muhammad Yusuf yang sehari-hari bekerja sebagai seorang guru.
"Kami menikah tahun 2017 dan hubungan kami harmonis hanya enam bulan saja. Dan enam bulan terakhir kami tidak harmonis lagi. Ditambah dia ngasih uang belanja sangat sedikit. Itupun musti aku minta dulu bang," katanya seraya tertunduk tanpa ekspresi.
Lewat Ajang Bergengsi Pucuk Cool Jam 2024, Teh Pucuk Harum Antar Anak Indonesia 'Bawa Mimpi Sampai ke Pucuk'
Source | : | Tribun Medan |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR