Nakita.id - Gempa dan tsunami besar baru saja terjadi di wilayah Palu yang diawali dengan gempa di Donggala dengan kekuatan 7,7 SR pada pukul 17.02 WIB.
Sebelumnya ternyata sudah terjadi beberapa kali gempa yang diawali dengan gempa pada pukul 14.00 dengan kekuatan 5,9 SR
Akibat gempa besar tersebut terjadi tsunami di daerah Palu dan daerah di sekitarnya dengan ketinggian yang berbeda- beda namun paling tinggi terjadi di Palu dengan ketinggian 1,5 - 3 meter.
Baca Juga : Gempa Tsunami Palu: Bangunan Ini Tidak Ambruk Padahal Lainnya Luluh Lantak
Hingga saat ini terdapat 384 korban meninggal dan 540 korban luka-luka.
Itu baru jumlah korban yang didapat dari rumah sakit- rumah sakit di Palu saja karena di Donggala dan daerah lain belum mendapat data pasti.
Nah Moms sebenarnya ada nih cara untuk mengetahui akan adanya gempa selain menggunakan alat ya agar nantinya bisa mengantisipasi dan segera menyelamatkan diri.
Ada beberapa gejala alam yang bisa menunjukan akan adanya gempa dan tsunami sebagai berikut.
Baca Juga : Ternyata Thalia Suka Iseng Pada Gurunya, Ruben Onsu Beberkan Alasannya
1. Amati perilaku hewan
Ternyata perilaku hewan bisa memberikan tanda akan terjadi gempa dan tsunami lo, Moms.
Moms bisa memerhatikan perilaku burung pantai misalnya.
Jika banyak burung pantai yang terbang menjauhi laut, bisa jadi burung tersebut mendeteksi adanya getaran kuat dalam bumi sehingga mereka pergi untuk mencari tempat yang aman.
Baca Juga : #LovingNotLabelling: Nia Ramadhani Ungkap Pola Asuh Pada 3 Anaknya
Ada pula sebuah laporan sebelum terjadinya tsunami di Aceh tahun 2004 lalu bahwa hewan-hewan melarikan diri ke pedalaman beberapa saat sebelum gelombang besar datang.
Di Srilanka ada sebuah tanda di mana gajah-gajah di sana akan menjauh dari pantai sesaat setelah datangnya tsunami.
Hal itu menunjukkan bahwa gajah bereaksi terhadap dampak bukan sebagai gerakan antisipasi.
2. Muncul awan berbentuk tidak biasa
Keadaan awan juga bisa menjadi tanda akan terjadi sebuah gempa. Jika bentuk awan nampak aneh dan tidak biasa, mungkin saja itu petanda bahwa akan terjadi gempa.
Seperti yang pernah terjadi di Pamulang, saat gempa Serang beberapa waktu lalu.
Sebelum gempa ternyata muncul awan berbentuk vertikal yang belum pernah dilihat oleh warga sekitar, tidak lama muncullah gempa yang mengguncang Serang dan sekitarnya.
Baca Juga : Ditinggalkan Ibu, Begini Gadis Cilik di China Merawat Ayahnya yang Lumpuh Seorang Diri
3. Langit akan gelap
Sebelum terjadinya tsunami biasanya langit akan berubah menjadi gelap. Gelapnya awan yang terjadi tidak seperti biasanya, dan malah bisa terlihat tornado di laut dari kejauhan.
4. Gelombang aneh
Jika Moms berada di pantai dan sebelumnya terjadi gempa besar, sebaiknya perhatikan gerakan gelombangnya.
Jika gelombang nampak bergulung makin besar bisa jadi itu tanda akan terjadi tsunami.
Segeralah mengungsi jika sudah melihat keanehan gerakan gelombang tersebut.
5. Terdengar gemuruh
Gemuruh biasanya akan terengar sebelum tsunami terjadi lo, Moms.
Setelah gempa besar, pastikan apakah Moms mendengar gemuruh setelah itu atau tidak.
Jika terdengar gemuruh di dalam bumi seperti guntur, ditambah lagi adanya peringatan tsunami maka sebaiknya cepat-cepatlah mencari tempat yang tinggi untuk menyelamatkan diri.
Gemuruh ini biasanya terjadi karena adanya lempengan bumi yang bergesekan atau adanya longsor dalam bawah laut. (*)
Source | : | intisari,tribunnew.com |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR