Warga yang tidak disebutkan namanya ini mencoba menyelamatkan diri dengan naik ke atap rumah.
Baca Juga : Gempa Tsunami Palu: Bangunan Ini Tidak Ambruk Padahal Lainnya Luluh Lantak
Ia tidak menyangka jika rumahnya juga ikut bergerak.
Tidak hanya itu pepohonan yang ada di sekitarnya pun bergerak bahkan amblas.
Ternyata lumpur ini awanya muncul dari dalam tanah kemudian bertambah banyak yang akhirnya membuat apa saja yang dilewati ikut bergeser seakan berada di lautan lumpur.
Menurut Kepala Pusat Data dan Informasi Humas Badan Penanggulangan Bencana, munculnya lumpur dari dalam tanah merupakan akibat gempa besar dengan kekuatan magnitudo 7,7.
Baca Juga : Seorang Ibu Hamil 8 Bulan Terjatuh di Sumur Sempit, Orang Tak Percaya Akhirnya Seperti Ini
Kejadian itu disebut dengan fenomena likuifaksi, keadaan tanah berubah menjadi lumpur seperti cairan dan kehilangan kekuatan.
Gunjangan gempa yang besar mengakibatkan meningkatkan tekanan air dan daya ikat tanah melemah.
"Likuifaksi adalah tanah yang kehilangan kekuatan akibat diguncang oleh gempa, yang mengakibatkan tanah tidak memiliki daya ikat. Guncangan gempa meningkatkan tekanan air sementara daya ikat tanah melemah, hal ini menyebabkan sifat tanah berubah dari padat menjadi cair," Jelas Kepala Humas BMKG Hary Tirto Djatmiko saat berbincang-bincang dengan wartawan di Jakarta, Minggu(30/9/2018).
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | tribunnews,KompasTV |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR