Nakita.id - Baru saja Indonesia dilanda musibah gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.
Tidak hanya itu, gempa juga terjadi di beberapa daerah di Indonesia seperti Sumba Timur, Blitar dan Malang Selatan.
Ternyata negara tetangga kita Australia juga sedang mendapatkan musibah namun tidak menimbulkan korban, yaitu munculnya lubang besar di Pantai Queensland yang menarik daratan di sekitarnya.
Baca Juga : Tak Memangsanya, Buaya Ini Malah Mengantar Jenazah ke Tepian Sungai
Sebuah lubang besar menganga terbuka di Pantai Queensland, Australia, dan menelan daratan di sekitarnya.
Digambarkan sebagai longsoran di dekat pantai, lubang baru yang tercipta ini diketahui mencapai panjang hingga 300 meter dengan kedalaman 7,5 meter.
Lubang besar mulai trebentuk pada hari minggu (23/9), lubang ini diperkirakan tercipta karena erosi.
Untungnya tidak ada yang terluka dalam insiden itu. Meski begitu, warga sekitar telah diimbau untuk menghindari daerah tersebut setelah kejadian serupa pada tahun 2015.
"Erosi ini mungkin disebabkan oleh kerusakan garis pantai oleh arus pasang surut, gelombang dan arus," kata Departemen Lingkungan dan Sains Queensland dalam sebuah pernyataan sebagaimana dilansir IFL Science, (25/9/2018).
Baca Juga : Hari Batik Nasional, Reaksi Mencengangkan Penduduk Korea Melihat Orang Mengenakan Batik
Diana Journeaux dari Rainbow Beach Helicopters mengatakan bahwa lubang itu belum ada pada pada hari minggu.
Baca Juga : Hari Batik Nasional, Wow! Batik Asri Welas Pernah Muncul di Couture Fashion Week New York!
Namun seorang warga lokal mengatakan bahwa dirinya mulai melihat kemunculan lubang besar menelan pantai pada pagi di hari Senin.
Area perumahan terdekat setidaknya berada pada jarak 150 meter dari area longsor, sehingga tidak ada yang dalam bahaya.
Sementara ini pihak berwenang masih terus mengawasi lubang besar untuk melihat jika saya berkembang ke arah yang lebih buruk.
"Yang bisa kami katakan dengan pasti adalah bahwa ini adalah wilayah yang tidak stabil yang akan terus mengalami kelongsoran berkala," ucap Peter Davies dari Universitas Sunshine Coast.
Baca Juga : Berdiri Saat Bekerja Lebih Sehat Daripada Duduk, Ini Faktanya!
Lubang baru ini hanya terletak dengan jarak beberapa ratus meter dari lubang hasil longsoran yang terbentuk pada 2015.
Bahkan, pada 2016 wilayah tersebut juga mengalami kelongsoran.
Baca Juga : #LovingNotLabelling: Nia Ramadhani Ungkap Pola Asuh Pada 3 Anaknya
Dalam sebuah video yang diunggah oleh The Guardian di YouTube, terlihat longsoran pada tahun 2016 sedikit demi sedikit mengikis pasir pantai.
Tak heran jika longsor kali ini terjadi, dan tidak menutup kemungkinan masih akan terus terjadi ke depannya.
(Artikel ini pernah terbit di Intisari.grid.id dengan judul "Lubang Besar Terlihat Menelan Daratan di Pantai Queensland, Apa yang Terjadi?")
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | intisari |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR