Terlepas dari benar tidaknya kondisi sugar rush, Edward Gaydos, DO, dan Svetlana Pomeranets, MD menyarankan agar orangtua untuk membatasi konsumsi gula pada anak-anak.
"Mari kita mulai dengan melihat rekomendasi American Heart Association (AHA), yaitu kurang dari 25 gram (6 sendok teh) gula per hari untuk anak-anak usia 2 hingga 18 tahun," kata Dr. Pomeranets.
"Anak-anak yang lebih muda dari 2 tahun seharusnya tidak memiliki gula sama sekali," tambah Dr. Gaydos.
Kedua ahli ini mengatakan pembatasan gula di awal kehidupan anak penting dilakukan karena memiliki hubungan erat dengan risiko diabetes.
Selain itu, konsumsi gula berlebih juga bisa menyebabkan tekanan darah tinggi dan penyakit jantung pada anak-anak.
Untuk memastikan anak tidak mengonsumsi gula berlebih, ada beberapa hal yang bisa Moms dilakukan.
Jadilah kreatif
Moms bisa mengkreasikan makanan sehat dengan bahan-bahan lainnya.
Ini bukan hanya kreatif untuk mengubah tampilan menjadi lebih menarik, tapi juga membuat sayur-sayuran dengan rasa yang lezat.
Moms juga bisa membuat salad buah yang enak sekaligus menyehatkan sebagai pengganti makanan ringan anak.
Baca Juga : Kenali Tanda-Tanda Endometritis, Infeksi Rahim yang Kerap Diabaikan Setelah Melahirkan
Hindari minuman bergula
Perlu diingat bahwa minuman yang tampaknya sehat sebenarnya bisa saja menyimpan kandungan gula yang tinggi.
Misalnya seperti susu cokelat atau susu kental manis.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Source | : | WebMD,yalescientific.com,health.clevelandclinic.org |
Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR