Berdasarkan data statistik, Si Kecil yang tidak bisa duduk hingga usianya mencapai 4 tahun, memiliki kesempatan bisa berjalan hanya sebesar 40% dan kesempatan hidupnya hanya mencapai usia 20 tahun.
Sementara itu, untuk Si Kecil yang bisa duduk sendiri sebelum usianya 2 tahun, memiliki peluang 95% hidup hingga melewati usia 20 tahun.
Baca Juga : Ayahnya Penyanyi, Anak Anji Manji Alami Speech Delay, Ini Cara Penanganannya
2. Berjalan
Seorang anak yang tidak berjalan dengan normal pun berpotensi menderita cerebral palsy, karena anak menderita kekakuan otot yang menyebabkan kaki yang terseret.
Dalam beberapa kasus, kegagalan untuk berjalan mungkin merupakan indikasi cedera tulang belakang, terkadang ditelusuri ke spina bifida.
Jika anak menderita kerusakan saraf yang berhubungan dengan cedera sumsum tulang belakang eksternal atau cedera saraf tulang belakang secara internal, ia kemungkinan mengalami kelumpuhan dalam bentuk yang paling ekstrim.
Source | : | birthinjuryguide.org |
Penulis | : | Finna Prima Handayani |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR