Tumbuh bersama kekuatan mimpi perempuan Indonesia

Yang Perlu Dilakukan untuk Mencegah Keguguran

Gisela Niken - Jumat, 30 September 2016 | 06:45 WIB

Dini Felicitas

Biasakan tidur menghadap ke kiri sejak trimester pertama.

Tabloid-Nakita.com – Sebanyak 15% kehamilan berakhir dengan keguguran. Mama tak perlu takut mengalami keguguran. Mama hanya perlu melakukan beberapa hal beberapa hal berikut yang dapat menjadi cara mencegah keguguran. Beberapa Mama mungkin mengalami kelainan genetik sehingga perlu melakukan pencegahan seperti berikut ini.

Meskipun sulit bagi Mama untuk mencegah keguguran terlebih karena turunan dan kondisi bawaan, Mama tetap bisa melakukan beberapa cara untuk meminimalisir kondisi yang lebih buruk. Saat sebelum hamil ada baiknya Mama memeriksakan diri ke dokter untuk melihat risiko yang mungkin terjadi selama kehamilan. Hal ini penting untuk melihat hal apa yang perlu Mama lakukan dan persiapkan agar kehamilan semakin sehat.

Pola makan menjadi cara umum yang ditawarkan agar kehamilan tetap sehat. Beberapa studi menunjukkan buah dan sayur setiap hari dapat menurunkan risiko mengalami keguguran. Selain itu, vitamin atau suplemen saat hamil sangat penting untuk menjaga tubuh tetap bugar selama kehamilan.

Olahraga pun masih dibutuhkan oleh ibu hamil. Olahraga yang rutin akan membantu menurunkan risiko keguguran. Namun tak perlu banyak dan berat. Cukup luangkan waktu 15 hingga 30 menit. Beberapa penelitian justru menunjukkan berolahraga 7 jam atau lebih dalam seminggu saat hamil dapat meningkatkan risiko keguguran. Olahraga berat perlu didiskusikan terlebih dahulu dengan dokter.

Suasana hati ternyata cukup berpengaruh pada kondisi keguguran. Mama perlu menjaga emosi dan mengurangi stres untuk membantu kesehatn kehamilan Mama. Sebuah penelitian mengungkapkan Mama hamil yang senang dan santai akan memiliki risiko keguguran yang menurun hingga 60%. Lakukan kegiatan menyenangkan dan ungkapkan apa yang menjadi kecemasan Mama saat hamil.

Cara mencegah keguguran juga bisa dilakukan dengan mengurangi asupan gula darah. Gula darah tinggi akan menganggu kesehatan janin sehingga meningkatkan risiko terjadi keguguran. Maka, minuman seperti jus serta kafein juga perlu dikurangi. Mama juga tidak boleh asal mengonsumsi obat. Dosis obat yang tidak sesuai dapat meningkatkan risiko keguguran.