Koleksinya dari kerajaan itu berupa lukisan, foto dan puisi-puisi yang ditulis Elizabeth sendiri khusus untuk pengasuhnya.
Konon Crawfie pernah berusaha mengajak "berdamai" dengan mantan anak asuhnya dalam sebuah pesta kebun.
Tetapi kepada si pembawa pesan, Ratu berkata, "Kalau perempuan itu berani mendekati saya, akan saya suruh penggal kepalanya."
Baca Juga : Banyak yang Tak Sanggup, Ini 5 Rahasia Pengasuh Keluarga Kerajaan!
Namun, seorang kawan Crawfie berpendapat, semua ini gara-gara perempuan itu tertipu.
Sebelum buku itu ditulis, ada yang berhasil meyakinkan dia bahwa istana tak bakal keberatan dengan terbitnya The Little Princesses.
Marion Crawford baru berusia 23 tahun (1933), ketika mulai bertugas mendidik Elizabeth dan Margaret.
Waktu itu ia baru tamat sekolah Edinburgh's Moray House.
Ia dikenal sebagai guru dan pengasuh yang ambisius serta akrab dengan metode-metode baru.
Sebenarnya ia cuma ingin tahu, apakah benar anak-anak bangsawan itu manja dan sulit.
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Source | : | Intisari |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR