Minyak lavender adalah salah satu minyak esensial yang paling populer, digunakan dalam berbagai produk mulai sabun mandi hingga lilin, banyak di antaranya mengklaim dapat membantu menenangkan diri.
Tim peneliti memutuskan untuk mencari tahu apakah efek ini benar-benar terjadi dengan mempelajari sekelompok tikus.
Mereka mengamati perilaku tikus setelah terkena uap linalool.
Ini dilakukan untuk mengetahui apakah linalool, alkohol alami yang ditemukan dalam ekstrak lavender, bertanggung jawab untuk memicu relaksasi.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Posisi Tidur Ibu Hamil Yang Aman dan Nyaman
Menurut temuan itu, hanya aroma harum yang bisa menimbulkan efek rileks di otak setiap tikus.
Selain itu, gerakan tikus ini tidak terganggu bila dibandingkan dengan tikus yang disuntik dengan linalool dan tikus yang berada di benzodiazepin.
Tampaknya efek tidak langsung seperti bau merangsang neuron sensitif-bau di hidung yang terus mengaktifkan reseptor di otak.
Baca Juga : Lebih Mudah Bergairah Saat Bercinta, Tata Kamar Tidur Moms dengan 3 Tips Ini!
Dengan pemikiran ini, ada kemungkinan bahwa tikus yang disuntik atau diberi makan linalool benar-benar mengalami manfaat karena bau napas mereka yang diembuskan, bukan karena linalool yang dioleskan ke tubuh mereka.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Medical Daily |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR