Tabloid-Nakita.com – Salah satu usaha yang bisa dilakukan oleh Mama yang sulit hamil adalah teknologi program bayi tabung. Sudah banyak Mama yang merasakan kesuksesan dan manfaat dari teknologi ini. Sayangnya tidak seluruh Mama bisa sukses program bayi tabung. Ada banyak hal yang berpengaruh pada kesuksesan ini. Sebuah penelitian yang dibuat oleh Fertility IQ menunjukkan pekerjaan Mama juga ada pengaruh pada kesuksesan bayi tabung.
Baca juga: 5 rumah sakit penyedia program bayi tabung murah
Dalam penelitian ini lebih dari 1.000 pasien yang mengalami masalah kesuburan dianalisis. Hasilnya, pekerjaan sebagai guru ternyata enam kali lebih mungkin untuk memiliki kesuksesan dalam program bayi tabung. Hal ini dibandingkan dengan Mama yang bekerja pada pekerjaan keuangan atau yang berhubungan dengan teknik. Mama yang melakukan profesi yang biasa didominasi laki-laki juga memiliki peluang 60% lebih rendah untuk sukses dalam program kehamilan ini.
Baca juga: Peluang keberhasilan bayi tabung
Menurut Deb Anderson, salah seorang peneliti dari Fertility IQ, budaya kerja serta lingkungan kerja sangat memengaruhi bagaimana kesuksesan sebuah program bayi tabung. “Guru mengatakan kepada kami bahwa budaya kerja mereka menempatkan mereka dalam posisi khusus untuk berhasil,” ujarnya seperti yang dikutip The Stir. Stres yang tinggi memang terjadi pada setiap pekerjaan, namun lingkungan pekerjaan juga berpengaruh.
Salah satu faktor lain yang juga berpengaruh adalah rekan kerja. Pada profesi guru, rekan kerja secara terbuka berbicara dan sharing mengenai pengalaman yang mereka lakukan. Para Mama tidak malu untuk menceritakan apa yang mereka alami dan lakukan. Sementara pada pekerjaan yang didominasi laki-laki, tentu bercerita mengenai apa yang Mama rasakan juga menjadi sulit. Setelah itu, waktu yang lebih lenggang dalam bekerja juga membantu kesuksesan Mama dalam usaha untuk hamil ini.
Baca juga: Yang bikin biaya bayi tabung mahal
Ternyata, pekerjaan juga menjadi faktor dalam mendapatkan sukses program bayi tabung. Para peneliti juga menemukan bahwa tingkat stres pada ibu yang melakukan program bayi tabung datang dari biaya yang dikeluarkan untuk melakukan bayi tabung. Maka, penting bagi Mama untuk santai dan rileks dalam menghadapi program bayi tabung agar tingkat kesuksesan semakin tinggi.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Gisela Niken |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR