Saat pembalut wanita atau pampers itu direbus dan diminum airnya, pihak tersebut akan merasakan beberapa efek pada otaknya.
Salah satu zat kimia yang terkandung dalam pembalut wanita itu adalah klorin.
Klorin itulah yang nantinya bisa menimbulkan efek pada sistem neuro psikologis manusia.
Baca Juga : Blak-blakan Luna Maya Ngaku Pernah Didekati Pejabat Tinggi, Begini Ceritanya!
"Memang (kandungan dalam) pembalut dan pampers itu tidak lepas dari adanya zat-zat kimia yakni jejak klorin. Lalu ketika dikonsumsi akan ada efek-efek sistem neuro psikologi kita sebagai manusia," jelas dr Hari Nugroho.
Lanjutnya, menurut penuturan dr Hari, memang tidak ada zat adiktif dalam kandungan pembalut wanita tersebut, namun efek halusinasi atau nge-fly muncul dari pemikiran psikologis yang mengonsumsinya.
"Kalau adiksi secara zatnya sih tidak. Tapi dia (peminum air rebusan pembalut) akan berkeyakinan air rebusan pembalut tadi bisa membuat fly. Lebih pada adiksi secara psikologi.
Kalau dia minum air rebusan pembalut itu nanti bisa nge-fly. Klorin bisa berefek pada otak kita," kata dr Hari Nugroho.
Baca Juga : Rumah Gadang Dorce Gamalama Kental Budaya Minang, Sempat Ingin Dijual Rp 2 Miliar!
Bahkan dr Hari mengatakan, jika air rebusan ini dikonsumsi terus menerus dapat menyebabkan kanker.
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
Source | : | Tribun Wow |
Penulis | : | Shevinna Putti Anggraeni |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR