Dikutip dari Kompas.com, seorang wartawan berkesempatan mendatangi rumah Zohri pada Kamis (12/7/2018) pagi.
Hasil pengamatan, Zohri bukan berasal dari keluarga mampu.
Rumahnya sangat sederhana, demikian juga dengan kamar tidur Zohri yang lapuk, dengan dinding dari anyaman bambu dan kayu.
Sebagian dinding ditutupi koran yang sudah lapuk.
Baiq Fazilla, kakak kandung Zohri mengatakan, “Alhamdullilah, ini sungguh kejutan buat kami. Saya sebagai kakaknya sangat bersyukur dan tidak pernah menyangka adik saya bisa menjadi juara dunia. Dia benar-benar membuat kami menangis karena bahagia.”
BACA JUGA: Jangan Main Ponsel Setelah Jam 10 Malam, Ini Penjelasan dari Ahli
Keluarga, tetangga dan sahabat Zohri terus saja mengulang tayangan aksi Zohri di Youtube sembari mengusap air mata mereka.
Menjadi atlet berprestasi untuk lari 100 meter, sebelumnya di 2017 Zohri menyabet 7 emas untuk kejurnas.
Pada 2018 dia juga menyabet emas untuk atletik junior Asia 100 meter di Jepang dengan catatan waktu 10,27 detik.
Selamat untuk Lalu Muhammad Zohri!
Source | : | kompas |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR