Rendah Karbohidrat vs Rendah Lemak, Mana Lebih Cepat Bikin Langsing?

By Soesanti Harini Hartono, Minggu, 6 Januari 2019 | 14:28 WIB
Karbohidrat atau lemak berguna untuk diet namun setiap untuk turun berat badan setiap orang berbeda kuantitasnya. (The Fit Fork)

Namun hasilnya bervariasi berdasarkan individu meski perlu dicatat, setelah satu tahun, orang-orang di kedua kelompok kehilangan rata-rata 5,5 hingga 6 kg.

Tim penulis mencatat bahwa temuan itu tidak bertentangan dengan penelitian rendah karbohidrat Ludwig.

Baca Juga : Berita Kesehatan: Ini 5 Makanan yang Bisa Meredakan Cegukan

Sebaliknya, mereka menyarankan mungkin ada beberapa fleksibilitas dalam cara kita bisa menurunkan berat badan.

Peserta di kedua kelompok didorong untuk fokus pada makanan olahan seperti produk dan daging yang disiapkan di rumah.

Setiap orang disarankan untuk membatasi gula tambahan dan tepung olahan.

"Ibarat fondasi, membatasi gula, lemak, dan tepung olahan akan menjadi dasar dalam melakukan gerakan perubahan besar," kata  Christopher Gardner dari Universitas Stanford dan salah satu penulis penelitian.

Membatasi makanan olahan dapat mengurangi kalori lebih cepat, sambil tetap menyisakan ruang gerak untuk selera masing-masing orang.

Baca Juga : Berita Kesehatan : Tahun 2019, Batas Gula, Garam, dan Lemak Wajib Dicantumkan di Kemasan Makanan dan Minuman

Itu penting, karena agar diet menjadi efektif, seseorang harus dapat mematuhinya.

Sarapan buah dan oatmeal mungkin cukup untuk satu orang, tetapi  yang lain akan cepat lapar.