Asri Welas Percepat Kelahiran Anak Ketiga Akibat Air Ketuban Kurang, Ini Cara Cegah Kekurangan Air Ketuban

By Anisa Annan, Senin, 15 April 2019 | 11:01 WIB
Asri Welas melahirkan bayi laki-laki (instagram.com/asri_welas)

Nakita.id - Kabar gembira datang dari aktris Asri Pramawati, atau yang lebih dikenal sebagai Asri Welas.

Asri Welas telah melahirkan anak ketiganya pada Senin (15/4/2019), melalui operasi sesar di RSIA Bunda, Jakarta.

Berjenis kelamin laki-laki, potret putra Asri Welas telah diunggah di Instagram-nya, sekaligus mengumumkan namanya, yakni Renzo Gibrar Ridharaharja.

Baca Juga : Berikan yang Terbaik, Bahan Alami Harus Jadi Pilihan Utama Agar Bayi Terlindungi

Sebelumnya Asri mengalami kendala dalam kehamilan anak ketiganya ini, yakni adanya kekurangan air ketuban.

Masalah itulah yang membuatnya mempercepat proses persalinan sekitar dua minggu, di mana seharusnya ia melahirkan pada tanggal 29 April nanti.

Melansir laman Firstcry, ketika air ketuban kurang memang risiko masalah pada janin akan meningkat.

Baca Juga : Hampir Tak Bisa Pulang, Ayu Ting Ting Dipaksa Turun dari Pesawat, Ternyata Ini Penyebabnya

Mulai dari plasenta yang retak hingga kelahiran prematur.

Air ketuban yang kurang juga dapat memengaruhi pertumbuhan organ tubuh seperti tangan, kaki, serta paru-paru.

Maka penting bagi Moms untuk menjaga tingkat air ketuban tetap aman bagi janin.

Baca Juga : Wanita Asal Thailand Ini Sepelekan Sakit Gigi, Ternyata Mengidap Penyakit Mematikan Ini

Jika Moms mengalami kekurangan air ketuban, berikut 5 cara untuk mencegahnya.

1. Cukupkan asupan air

Ternyata rutin minum air putih tak hanya cegah dehidrasi, tapi penting pula bagi janin.

Ini adalah salah satu cara termudah untuk meningkatkan indeks cairan ketuban.

Jika Moms meningkatkan kandungan air dalam tubuh, tingkat cairan ketuban juga meningkat.

Moms yang bertanya-tanya bagaimana cara meningkatkan cairan ketuban di bulan ke-8 kehamilan, menjaga tubuh tetap terhidrasi adalah jawabannya.

Pastikan asupan cairan harian Moms cukup, konsumsi air putih terutama jangan sampai menunggu terasa haus.

Baca Juga : Cepat Tangani Bila Moms Sering Merasa Lelah Saat Hamil

2. Makan makanan tinggi kandungan air

Tak hanya minuman, apa yang Moms konsumsi selama kehamilan juga memengaruhi seberapa banyak air ketuban dalam kandungan.

Sebaiknya Moms mengonsumsi makanan yang memiliki kandungan air tinggi.

Tambahkan beberapa jenis bahan makanan yang diketahui memiliki kandungan air tinggi.

Terutama, pilih sayuran dan buah-buahan kaya kandungan air.

Beberapa makanan untuk menambah cairan ketuban selama kehamilan adalah sayuran seperti mentimun, selada, gunung es, bayam, lobak, brokoli, kembang kol, dan lain-lain.

Sedangkan untuk buah-buahan yakni stroberi, semangka, tomat, melon, jeruk.

Baca Juga : Ibu Model Cilik Tega Tendang Anaknya yang Kelelahan Bekerja, Simak Bahaya Beri Hukuman Fisik pada Anak

3. Hindari konsumsi alkoholTentunya Moms saat hamil memang sebaiknya menghindari minuman beralkohol.

Moms harus menghindari semua jenis alkohol selama kehamilan karena itu tidak baik untuk kesehatan janin.

Alkohol juga menyebabkan dehidrasi dalam tubuh dan menurunkan tingkat cairan ketuban.

4. Perhatikan konsumsi suplemen herbal

Kadang selama kehamilan, kita mendapat anjuran untuk mengonsumsi suplemen-suplemen kesehatan.

Namun Moms perlu hati-hati, bukannya menyehatkan tubuh dan janin, bisa jadi suplemen ini malah sebabkan air ketuban berkurang.

Baca Juga : Rawat Kulit Kaki dengan Lulur Alami dari Bahan Rumahan Ini Moms!Hindari suplemen herbal tertentu yang dapat menyebabkan dehidrasi.

Suplemen herbal tertentu berfungsi sebagai diuretik, atau memicu Moms lebih sering buang air kecil.

Semakin sering buang air kecil, semakin besar kemungkinan mengalami dehidrasi apalagi jika Moms kurang asupan cairan.

Sangat bagi ibu hamil untuk selalu terhidrasi agar tingkat cairan ketuban tidak sampai berkurang dan membahayakan Si Kecil.

5. Rutin olahragaLakukan olahraga ringan secara teratur jika Moms ingin menjaga tingkat air ketuban tetap aman.

Setidaknya Moms perlu melakukan sekitar empat puluh menit setiap hari.

Baca Juga : #LovingNotLabelling: Cara Atasi Rasa Khawatir Berlebihan Pada Anak

Latihan teratur membantu meningkatkan aliran darah ke berbagai bagian tubuh.

Jika aliran darah meningkat di plasenta dan rahim, tingkat cairan ketuban dalam kandungan juga meningkat.

Pastikan Moms berkonsultasi dahulu pada dokter sebelum mulai berolahraga untuk memastikan tak ada masalah yang mencegah Moms untuk rutin olahraga.