Nakita.id - Sedentary merupakan gaya hidup di mana seseorang kurang melakukan aktivitas fisik.
Gaya hidup ini telah menjadi isu penting di Indonesia maupun seluruh dunia, karena terbukti dapat menjadi faktor penyebab meningkatnya penyakit tidak menular seperti stroke, jantung, dan diabetes mellitus.
Penyakit-penyakit tersebut merupakan penyebab kematian tertinggi di Indonesia dan dunia.
Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013 dari Kementerian Kesehatan menunjukan bahwa 24,1% penduduk Indonesia menjalani pola hidup sedentary selama lebih dari enam jam perhari.
BACA JUGA : Supaya Anak Tidak Gampang Sakit, Ajak Beraktivitas Fisik Tiap Hari
Dari hasil riset tersebut, muncul kampanye "Ayo Indonesia Bergerak" untuk melawan gaya hidup sedentary.
"Tahun ini Anlene dengan kampanye "Ayo Indonesia Bergerak" turut mendukung program pemerintah yaitu Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) dan mendorong masyarakat untuk bergerak lebih aktif," ujar Rohini Behl, Technical Marketing Advisor, Fonterra Brands Indonesia.
Menurutnya dengan bergerak lebih aktif serta menjaga kesehatan, kekuatan, dan fleksibilitas tulang, sendi, dan otot, kita telah menunjukan langkah penting untuk melawan gaya hidup sedentary.
Selain itu, Rohini pun menambahkan, untuk melawan gaya hidup sedentary, disarankan untuk melakukan latihan fisik minimal 30 menit sehari dan setidaknya tiga kali dalam seminggu.
BACA JUGA : Aktivitas Fisik Anak Ternyata Juga Melatih Kemampuan Otaknya
Kegiatan dalam kampanye ini estafet dari Yogyakarta menuju Jakarta untuk menginspirasi masyarakat Indonesia dapat bergerak lebih aktif.
Sebanyak 250 pelari dan pesepeda berpartisipasi mengikuti kegiatan estafet yaitu melakukan perjalanan sejauh 600 KM.
"Perjalanan itu dimulai dari Yogyakarta pada 8 April lalu dan akan melalui kota-kota seperti, Kebumen, Purwokerto, Ciamis, Bandung, dan Bogor," tutur Ines Yumahana Gulardi selaku Senior Nutrition Manager, Fontera Brands Indonesia.
Perjalanan mereka pun akan berakhir di Jakarta bersamaan dengan puncak acara pada 22 April mendatang.
BACA JUGA : Perlu Dicoba! 4 Aktivitas Fisik Ini Bisa Meningkatkan Kecerdasan Anak