Benarkah Berat Badan Moms Bisa Jadi Cerminan Berat Badan Janin Ideal? Simak Yuk Asupan Gizi yang Tepat Saat Hamil

By Yosa Shinta Dewi, Selasa, 25 Februari 2020 | 16:00 WIB
Berat badan janin ideal. (Freepik.com)

Nakita.id - Berat badan janin ideal juga tergantung dengan asupan gizi yang Moms konsumsi, lo.

Berat badan janin ideal bisa diukur lewat peningkatan berat badan Moms sendiri.

Tak jarang, Moms beranggapan harus makan sebanyak-banyaknya.

Baca Juga: Cobalah Rutin Minum Air Rebusan Cengkeh di Pagi Hari untuk Ibu Hamil, Manfaat yang Tak Terduga Ini Akan Didapatkan oleh Tubuh dan Janin!

Berat badan janin ideal.

Sebab, ibu hamil makan untuk dua orang, Moms sendiri dan janin di dalam kandungan.

Ternyata anggapan tersebut justru salah kaprah.

Meski asupan gizi yang Moms konsumsi memengaruhi berat badan janin.

Disarankan untuk Moms makan secukupnya saja.

Artinya yaitu jumlah makanan yang dikonsumsi harus sesuai kebutuhan.

Salah satu parameter yang termudah untuk menilai kecukupan nutrisi pada ibu hamil melalui peningkatan berat badan.

Adapun peningkatan berat badan yang baik pada ibu hamil antara 6,5 – 16 kg.

Pada kehamilan trimester 1 dan 2 (sampai usia kehamilan 6 bulan), diperlukan tambahan 150 kkal dari kebutuhan ibu sehari-hari.

Baca Juga: Jaga Energi Serta Kesehatan Tubuh Moms dan Janin dengan Makanan Ibu Hamil Trimester 3 Ini, Apa Saja?

Sedangkan kehamilan trimester ke 3 (7-9 bulan) diperlukan tambahan 300 kkal.

Lalu, asupan gizi dan makanan yang seperti apa ya agar berat badan janin ideal?

Berikut Nakita.id rangkum beberapa makanan yang bisa jadi pilihan untuk memenuhi gizi Moms dan janin.

Produk susu

Selama kehamilan, Moms diwajibkan untuk mengonsumsi protein dan kalium untuk memenuhi kebutuhan janin yang sedang tumbuh.

Untuk Moms yang alergi laktosa bisa memilih yogurt jadi penggantinya.

Yogurt juga dipercaya baik untuk kehamilan dan bisa menanggulangi risiko komplikasi saat hamil.

Kacang-kacangan

Baca Juga: Moms, Ini Tandanya Jika Berat Badan Janin Normal dan Sehat

Kelompok kacang-kacangan seperti buncis, lentil, kedelai, dan kacang tanah bisa Moms konsumsi.

Kacang-kacangan sendiri jadi sumber nabati yang baik untuk ibu hamil dan janin.

Dari sekian banyak kandungan dalam kacang-kacangan.

Folat dipercaya bisa menyokong pertumbuhan janin di trimester pertama.

Salmon

Mengonsumsi olahan salmon selama kehamilan akan membuat asupan asam lemak omega-3, DHA, dan EPA terpenuhi.

Namun, yang perlu diingat adalah agar Moms tidak berlebihan mengonsumsi ikan laut.

Sebab, berpeluang mengandung merkuri dan berbahaya bagi janin.

Baca Juga: Ini Tandanya Jika Berat Badan Janin Normal dan Sehat, Cek di Sini!

Sayuran Hijau

Moms bisa mengonsumsi brokoli atau sayuran lain seperti kangkung dan bayam.

Sayuran hijau mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan ibu hamil.

Brokoli sendiri bisa berperan sebagai antioksidan.

Selain itu, mengonsumi sayuran hijau akan menurunkan risiko janin yang lahir dengan berat badan yang tidak ideal.

Air

Pastikan Moms selalu terhidrasi ya.

Saat hamil volume darah akan meningkat sekitar 1.5 liter atau sekitar 50 ons.

Baca Juga: Berat Badan Ibu Hamil Berpengaruh pada Berat Badan Janin, Kok Bisa?

Meski janin sudah mendapatkan asupan gizi yang tepat, alangkah baiknya Moms juga memerhatikan asupan air.

Jika tidak, maka Moms dan janin akan dehidrasi.

Mineral tak melulu bersumber dari air mineral.

Buah-buahan, sayur, ataupun jus.

Beberapa daftar komponen makanan tersebut bisa Moms olah dengan bahan tambahan lain yang tentunya mendukung kesehatan janin.

Selamat mencoba ya Moms!