Latihan senam kegel untuk rahim turun yang bisa dilakukan pria dapat dilakukan 3-4 kali sehari, kapan saja.
Baik itu saat sedang duduk, berdiri, bahkan berbaring.
Jika sudah terbiasa, senam kegel untuk pria bisa dilakukan sembari menjalani aktivitas.
Jika Dads merasa nyeri di bagian perut atau punggung setelah melakukan latihan, artinya Dads salah dalam melakukan gerakannya.
Perlu diingat, ketika mengencangkan otot lantai pelvis, otot di perut, punggung, dan bokong seharusnya akan tetap lemas.
Jangan lakukan senam ini secara berlebihan karena akan membuat otot lelah dan membuatnya tidak menjalankan fungsinya dengan baik.
Selain untuk mengatasi ejakulasi dini, senam kegel bagi pria juga rupanya baik untuk kehidupan seksual.
Saat pria mampu mengontrol ejakulasi dini, ia mampu memaksimalkan orgasme sehingga masalah panggul dan prostatnya bisa diminimalisasi.