Waspada! Ada Dampak Buruk Jika Berlebihan Makan Daging hingga Tubuh Bisa Terserang Penyakit Mematikan Ini

By Riska Yulyana Damayanti, Sabtu, 1 Agustus 2020 | 19:20 WIB
Dampak berlebihan makan daging (Pixabay.com/ RitaE)

Nakita.id - Ternyata ada dampak buruk jika berlebihan makan daging, Moms.

Melansir dari artikel Nakita sebelumnya, daging sapi mengandung sumber protein hewani yang memiliki kandungan vitamin B kompleks, meski bukan sebagai sumber vitamin B9 (asam folat) yang baik.

Daging sapi juga mengandung vitamin A, meski tidak semua bagian daging mengandung vitamin A.

Sedangkan daging kambing memiliki kandungan protein, kaya vitamin dan mineral, termasuk zat besi, seng, dan Vitamin B12.

Baca Juga: Stok Daging di Rumah Masih Banyak? Hindari Minum Manis Saat Makan Daging atau Ini yang akan Moms Rasakan

Meski banyak kandungan yang bermanfaat bagi tubuh, jika dikonsumsi berlebih juga bisa berdampak buruk bagi kesehatan.

Apa lagi jika terlalu banyak makan daging olahan seperti sosis.

Berikut dampak buruk jika berlebihan makan daging, dilansir dari Kompas.com.

1. Meningkatkan risiko penyakit jantung

Tahukah Moms jika terlalu banyak makan daging disebut bisa meningkatkan risiko terserang penyakit jantung loh.

Baca Juga: Takut Risiko Tensi Naik Setelah Makan Daging Kambing, Ternyata Mitos Moms! Ini Kata Para Ahli

Menurut para ahli dari American Heart Association, daging merah memiliki lebih banyak lemak jenuh daripada sumber protein lain, seperti ayam, ikan, atau kacang-kacangan.

Penumpukan lemak jenuh itulah yang membuat kadar kolesterol tinggi hingga bisa menyebabkan munculnya penyakit jantung.

Untuk menghindarinya, Moms bisa membatasi konsumsi daging atau makanlah daging tanpa lemak dan dengan porsi yang sudah dikonsultasikan pada ahli.

Baca Juga: Daging Kurban Menumpuk di Rumah? Daripada Dimasak Semua, Simpan dengan Cara Ini Dijamen Awet Selama 2 Bulan

2. Karsinogenik

Hal yang cukup mengejutakn yakni hasil study di tahun 2015, menyatakan bahwa daging merah dan daging olahan potensial bersifat karsinogen atau bisa memicu kanker.

Kanker yang bisa disebabkan oleh daging merah yakni kanker kolorektal atau usus besar, pankreas, prostat, perut, dan payudara.

Selain itu, studi lain mengungkap, orang yang sering makan daging merah juga memiliki risiko kematian lebih tinggi akibat kanker.

Baca Juga: Hindari 8 Kesalahan Memasak yang Dapat Picu Bahaya Bagi Kesehatan, Salah Satunya Saat Mengolah Daging

3. Kadar metabolit tinggi

Selain kadar kolesterol bisa meningkat, banyak makan daging juga bisa meningkatkan kadar metabolit, Moms.

Kadar metabolit yang sering ditemukan dalam tubuh bagi orang yang sering makan daging yakni jenis trimethylamine N-oxide (TMAO).

Zat tersebut adalah racun yang oleh peneliti disebut sebagai biang kematian akibat penyakit jantung.

Baca Juga: Waspadai Tanda-tanda Kebanyakan Makan Daging Kurban, Langsung Hentikan Kalau Tak Ingin Masalah Kesehatan Ini Menyerang

Studi menunjukkan, orang yang makan daging merah memiliki tingkat TMAO tiga kali lipat dibandingkan orang yang makan daging putih atau protein nabati.

Kandungan TMAO akan kembali normal jika mengurangi makan daging.

Jadi sebaiknya batasi konsumsi daging jika tak ingin memiliki masalah dengan kesehatan ya, Moms.