Takut Diet Saat Menyusui Malah Menghambat Produksi ASI? Yuk Simak Tipsnya

By Cecilia Ardisty, Jumat, 13 November 2020 | 18:30 WIB
Diet saat menyusui (Freepik)

Makanan untuk Makan Saat Menyusui

Moms tetap bisa melakukan diet saat menyusui dengan mengonsumsi makan bergizi sebagai berikut:

1. Buah, sayur, dan biji-bijian untuk mineral dan vitamin.

Detroyer menyarankan gandum utuh, gandum hitam, quinoa, millet, dan farro.

Baca Juga: Puting Lecet Bikin Kesakitan Saat Menyusui? Ini Langkah Pertama yang Harus Moms Lakukan Sebelum Sibuk Cari Obat

2. Pati yang memberikan energi untuk membantu tubuh Moms memproduksi ASI.

Pilihan yang baik termasuk labu musim dingin, kacang-kacangan, kentang, pasta, dan nasi.

3. Protein tanpa lemak dari daging, ikan dan kacang-kacangan untuk membantu membangun dan memperbaiki jaringan tubuh.

4. Lemak

Diet Moms tidak memengaruhi seberapa banyak lemak yang masuk ke dalam ASI, tetapi hal itu memengaruhi jenisnya.

Minyak zaitun, keju, telur, alpukat, kacang-kacangan, dan biji-bijian membantu menyeimbangkan asam lemak tak jenuh tunggal dan omega-3, yang penting untuk perkembangan otak bayi.

Baca Juga: Ingin Lakukan Diet Saat Menyusui? Cari Tahu Dulu Caranya Agar Tak Ganggu Persediaan ASI untuk Si Kecil

5. Air

ASI adalah sekitar 90 persen air, tetapi Moms tidak perlu terus-menerus meminum air agar tetap terhidrasi (dan minum lebih banyak tidak akan menghasilkan ASI berlebih).

Minumlah saat Anda haus dan perhatikan warna urin Anda. Jika gelap, Anda perlu minum lebih banyak.

Berikut adalah beberapa makanan yang menurut para ahli dibatasi untuk mendukung penurunan berat badan saat menyusui:

- Makanan ringan dengan kalori kosong, seperti keripik, permen, dan soda.

- Makanan manis, yang terbukti berkontribusi pada peradangan.

- Alkohol, yang dalam jumlah banyak melalui ASI dapat mengganggu perkembangan bayi.

Jadi, diet saat menyusui tetap bisa dilakukan namun dengan mengonsumsi makanan bergizi.