Nakita.id - Dari dulu keju sering dikenal membuat berat badan naik karena dapat meningkatkan kolesterol.
Namun jangan langsung memusuhi semua keju karena beberapa di antara mereka punya kalori rendah dan kaya kalsium serta protein.
Jenis keju yang punya kalori rendah dan kaya kalsium serta protein tak masalah jika Moms mau mengonsumsinya meski sedang diet.
Baca Juga: Punya Kalori yang Rendah 4 Sayuran Ini Membantu Menurunkan Berat Badan, Cari Tahu Caranya
Mungkin ini membuat Moms pusing karena ada banyak jenis keju yang tersedia di pasar swalayan.
Namun Moms cukup mencatat untuk menghindari keju olahan jika mau program menurunkan berat badan berhasil.
Mengapa? Karena keju olahan memiliki kandungan garam, minyak nabati, bahkan gula, dan pewarna makanan yang berlebihan.
Tak berhenti sampai situ, keju olahan mungkin juga mengandung perasa dan pengawet buatan yang berbahaya.
Jadi, keju yang aman dikonsumsi saat Moms dan Dads sedang program menurunkan berat badan adalah keju organik.
Berikut jenis keju yang aman dikonsumsi saat menurunkan berat badan.
1. Keju feta
Keju yang aman dikonsumsi saat diet yang pertama adalah keju feta yang terbuat dari susu domba atau kambing.
Cara mengonsumsi keju feta jika sedang diet adalah Moms dan Dads bisa menambahkannya ke mangkuk salad atau sandwich dan pai.
Keju feta diketahui memiliki rasa tajam, asin, dan agak asam, dalam 100 gramnya mengandung 14 gram protein dan 264 kalori (sesuai data USDA).
Baca Juga: Terbukti Efektif Pangkas Lemak Tubuh, Konsumsi Minuman Ini Sebelum Tidur dan Rasakan Khasiatnya
2. Keju cottage
Keju yang aman dikonsumsi saat diet yang kedua adalah keju cottage yang terbuat dari dadih segar yang memiliki tekstur rapuh dan rasa yang lembut.
Keju cottage sangat terkenal di kalangan pelaku diet karena punya kalori yang rendah di banding semua keju.
Hal ini terbukti lewat USDA bahwa dalam 100 gram keju cottage hanya memiliki 98 kalori.
3. Keju ricotta
Keju yang aman dikonsumsi saat diet yang ketiga adalah keju ricotta yang terbuat dari protein whey dari susu kerbau Italia.
Karena terbuat dari susu murni, keju ricptta hanya mengandung 174 kalori dan 11 gram protein per 100 gram.
Moms dan Dads dapat menambahkan keju ricotta ke makanan penutup.
4. Keju mozzarella
Keju yang aman dikonsumsi saat diet yang keempat adalah keju mozzarella yang biasa digunakan di pizza dan pasta.
Keju mozzarella terbuat dari susu sapi, kerbau, domba atau kambing serta bertekstur elastis dan berserabut.
Sesuai data USDA keju mozzarella organik mengandung 280 kalori per 100 gram dan rendah natrium.
Tak berhenti sampai situ, keju mozzarella juga tinggi kalsium maka tak heran membantu menurunkan berat badan.