Bahaya Jadi Perokok Pasif, Moms dan Si Kecil Berisiko Terkena ini

By Maharani Kusuma Daruwati, Rabu, 31 Januari 2018 | 17:45 WIB
Berhenti merokok ()

Selain kanker paru-paru, kanker serviks dan kandung kemih adalah dua jenis kanker yang bisa berkembang pada orang-orang yang telah terpapar asap rokok bekas.

BACA JUGA: Sebelum Menyaksikan ‘Super Blue Blood Moon’, Cek Perkiraan Cuaca dari BMKG

3. Asma

Segala jenis asap bisa mengiritasi paru-paru Moms, terutama jika Moms menderita asma. 

Padahal, asap merupakan pemicu asma yang terkenal yang harus Moms hindari untuk mencegah serangan.

Anak-anak lebih mungkin terkena asma saat mejadi perokok pasif dan terkena asap rokok. 

Tetapi bahkan orang dewasa dengan asma seringkali memiliki masalah pernapasan akibat paparan asap rokok.

Sebuah studi tahun 2017 yang diterbitkan di PLOS ONE menemukan bahwa anak-anak yang terpapar asap rokok di Connecticut memiliki tingkat keparahan asma yang lebih besar. 

Periset mencatat kemungkinan terkena dan dampaknya bervariasi menurut ras / etnis dan status asuransi.

4. Penyakit Jantung

Perokok aktif dan pasif berisiko tinggi terkena penyakit kardiovaskular.

Efek pernafasan asap bekas dapat menyebabkan peningkatan denyut jantung, sedikit oksigen ke jantung dan pembuluh darah yang membatasi tekanan darah dan membuat jantung bekerja lebih keras.