Nyesel Baru Tahu, Pengidap Kolesterol Bisa Bernapas Lega Makan Daging Kurban karena Daun Salam Bisa Turunkan Risiko Bahayanya, Ini Aturannya

By Diah Puspita Ningrum, Rabu, 21 Juli 2021 | 07:45 WIB
Air rebusan daun salam bisa menurunkan kadar kolesterol jahat (freepik)

Nakita.id - Momen Iduladha menjadi momen paling dinantikan karena banyaknya olahan daging yang tersedia di meja makan.

Ya, momen satu tahun sekali ini membuat semua orang bisa menikmati daging sapi atau kambing yang jarang dikonsumsi sehari-hari karena harganya yang cukup mahal.

Tapi tidak semua bisa menikmati momen Hari Raya Kurban ini, terutama mereka yang memiliki penyakit kolesterol.

Baca Juga: Nyesel Banget Satu Indonesia Baru Tahu, Moms Bisa Atasi Gangguan Pernapasan dengan Konsumsi Air Rebusan Daun Salam, Ini yang Harus Diperhatikan

Sudah menjadi rahasia umum kalau kolesterol jahat bisa naik apabila kita mengonsumsi terlalu banyak daging.

Perlu Moms tahu kalau daging sapi dan daging ayam memiliki kolesterol yang relatif sama, yakni sekitar 60-120 mg per 100 gram.

Bahkan nilai ini lebih kecil ketimbang nilai kolesterol yang terdapat pada telur.

Sementara daging kambing memiliki kolesterol mencapai 75 mg setiap 100 gramnya.

Melansir dari Kompas.com, tidak sedikit orang mengalami kenaikan kolesterol setelah mengomsumsi daging kurban.

Padahal kolesterol jahat atau LDL bisa menjadi pemicu penyumbatan pembuluh darah arteri.

Bagi penderita kolesterol, biasanya dokter akan meresepkan obat untuk mengendalikan kadar kolesterol ini.

Meski begitu, sejumlah masyarakat rupanya lebih suka mengonsumsi herbal untuk menurunkan atau mengontrol kadar kolesterol dalam tubuh.

Baca Juga: Daun Salam yang Dikonsumsi dengan Cara Seperti Ini Ternyata Bisa Atasi Masalah Asam Urat, Coba Sekarang!

Guru Besar Ilmu Botani Farmasi dan Farmakologi, Fakultas Farmani Universitas Airlangga, Prof Dr apt Mangestuti Agil MS mengatakan herbal bisa digunakan sebagai terapi penunjang di bawah pengawasan dokter.

Dengan kata lain, herbal tersebut hanya digunakan sebagai penunjang atau mendukung untuk mendapatkan kembali fungsi organ tubuh.

Tapi, ia menegaskan kalau sebaiknya dokter mengetahui hal tersebut.

Salah satu yang dinilai bisa menurunkan atau mengendalikan kadar kolesterol adalah daun salam.

Ya, daun salam biasanya digunakan sebagai pelengkap bumbu masakan.

Ternyata, penelitian menemukan kalau antioksidan dalam daun salam bisa menurunkan kadar kolesterol dalam darah.

Ada saran dan anjuran dosis untuk mengonsumsi daun salam sebagai penurun kolesterol, yakni sebagai berikut.

Baca Juga: Satu Indonesia Tertipu, Konsumsi Air Rebusan Daun Salam Ternyata Bisa Datangkan Kematian Bagi Orang-orang dengan Kondisi Seperti Ini

1. Masukkan 20 gram daun salam ke dalam panci berisi 40 ml air kemudian rebus selama 15 menit.

2. Dosis 2 kali 200 ml per hari apabila diperlukan, dan setiap orang harus dapat menentukan.

Mangestuti menyarankan kalau konsumsi air rebusan daun salam bisa diatur sendiri.

"Kalau tidak perlu tiap hari maka dapat diatur sendiri, umpama 3 kali seminggu," saran Mangestuti.

"Daun salam relative (relatif) aman, tidak toksik (bersifat racun)," jelasnya.