Nyesel Baru Tahu di Balik Kenikmatan Menyantap Daging Panggang, Bisa Meningkatkan Risiko Kanker hingga Penyakit Jantung

By Kirana Riyantika, Selasa, 10 Agustus 2021 | 11:30 WIB
Ini efek samping berlebihan makan daging panggang (Pexels.com/Gonzalo Guzman)

"Makan daging panggang dapat meningkatkan oksidasi dan peradangan yang meningkatkan risiko atau memperburuk masalah kesehatan kronis seperti penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan penyakit Alzheimer," kata Libby Mills, MS, RD , ahli diet terdaftar dan juru bicara Akademi Nutrisi dan Dietetika.

Makan daging panggang secara berlebihan juga diyakini membuat penuaan berjalan lebih cepat.

Ini dikarenakan efek arang yang ada pada daging panggang yang bisa membentuk glikasi tingkat lanjut.

Baca Juga: Waduh Selama Ini Dilakukan Masyarakat Indonesia, Tolong Sekarang Stop Minum Minuman Manis Saat Makan Daging karena Berisiko Datangkan Bahaya Ini

Memperburuk alergi

Makanan panggang dapat menyebabkan peningkatan kadar histamin.

Peningkatan kadar histamin berkaitan dengan semakin tingginya resiko menimbulkan alergi, terutama bagi Moms yang sensitif.

Meningkatkan risiko kanker

Memanggang makanan bisa menyebabkan peningkatan benzo[a]pyrene, sejenis Hidrokarbon Aromatik Polisiklik (PAHS).

PAHS ini diketahui bersifat kanker karena pembakaran tidak sempurna dari bahan karbon.

Asap yang ditimbulkan ketika memanggang daging mengandung PHS.