Pasti Banyak yang Belum Tahu! Selain Pakai Kalkulator BMI, Ternyata Begini Cara Lain Menghitung Berat Badan Ideal untuk Prediksi Masalah Kesehatan

By Kintan Nabila, Senin, 4 Oktober 2021 | 16:00 WIB
Beberapa cara untuk menghitung berat badan ideal (Freepik.com)

Nakita.id - Setiap orang memiliki berat badan ideal yang bervariasi tergantung usia, tinggi badan, jenis kelamin, distribusi lemak, dan faktor-faktor lainnya.

Menghitung berat badan ideal, penting sekali untuk mengetahui apakah bobot tubuh kita sudah proporsional atau belum.

Sebab, kelebihan berat badan ataupun kekurangan berat badan sama-sama tidak bagus dan bisa berdampak pada sejumlah masalah kesehatan.

Biasanya cara yang sering dipakai untuk menghitung berat badan ideal adalah, dengan rumus Indeks Massa Tubuh atau body mass index (BMI).

Baca Juga: Pasti Banyak yang Belum Tahu! Bukan Cuma Dilihat dari Timbangan Saja, Ternyata Begini Cara Menghitung Berat Badan Ideal

Cara perhitungannya yaitu, membagi berat badan (dalam kilogram) dengan kuadrat tinggi badan (dalam meter).

Kemudian hasilnya dikelompokkan dalam kategori, Berat badan kurang ( kurang dari 18,5), Berat badan normal atau sehat (18,5 - 24,9), Kegemukan (25,0 - 29,9), dan Obesitas (30,0 atau lebih).

 

Namun, ternyata ada cara lain untuk menghitung berat badan ideal loh!

Melansir dari Kompas.com berikut beberapa cara untuk mengihitung berat badan ideal.

1. Mengukur berat badan ideal dengan rasio lingkar pinggang ke pinggul

Pengukuran pinggang ke pinggul (WHR), adalah cara mengukur berat badan ideal dengan membandingkan ukuran pinggang dengan pinggul.

Penelitian menunjukkan bahwa, orang yang memiliki banyak lemak di bagian tengah tubuh, yakni pinggang dan pinggul, kemungkinan bisa mengembangkan penyakit kardiovaskular dan diabetes.

Cara menghitung rasio pinggang ke pinggul, sebagai berikut:

Ukur lingkar pinggang di bagian tersempit, biasanya tepat di atas pusar. Kemudian ukur lingkar pinggul di bagian terlebarnya.

Baca Juga: Hati-hati Berat Badan Tak Ideal Saat Hamil Berisiko Alami Kandungan Lemah! Begini Rumus Menghitung Berat Badan Ideal Selama Hamil

Bagilah ukuran lingkar pinggang dengan ukuran pinggul.

Jika pinggang seseorang 71 cm dan pinggulnya 91 cm, maka dia akan membagi 71 dengan 91, menghasilkan angka 0,78.

Pada laki-laki rasio di bawah 0,9 dianggap memiliki risiko masalah kesehatan kardiovaskular rendah, sementara 0,9-0,99 risiko sedang, dan di atas 1,0 dianggap risiko tinggi.

Sementara pada wanita, rasio di bawah 0,8 dianggap memiliki risiko masalah kesehatan kardiovaskular rendah, sementara 0,8-0,89 risiko sedang, dan di atas 0,9 dianggap risiko tinggi.

2. Rasio lingkar pinggang ke tinggi badan

Rasio lingkar pinggang ke tinggi badan (WtHR) juga bisa menjadi cara mengukur berat badan ideal lainnya.

Seseorang yang ukuran pinggangnya kurang dari setengah tinggi badannya, memiliki risiko lebih rendah terkena sejumlah komplikasi kesehatan yang mengancam jiwa.

Di sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2014 di Plos One, menyimpulkan bahwa metode rasio pinggang ke tinggi badan lebih baik daripada BMI dalam memprediksi kejadian serangan jantung, stroke, diabetes, dan hipertensi.

Cara menghitung rasio pinggang ke tinggi badan, sebagai berikut:

Baca Juga: Tak Hanya dengan Timbangan, Begini Cara Hitung Berat Badan Ideal

Bagilah ukuran pinggang dengan tinggi badan. Jika jawabannya 0,5 atau kurang, artinya kita memiliki berat badan yang sehat.

Seorang wanita dengan tinggi 163 cm, idealnya memiliki ukuran pinggang di bawah 81 cm.

Seorang pria dengan tinggi 183 cm, idealnya memiliki ukuran pinggang di bawah 91 cm.

Nah Moms, mengombinasikan kedua metode di atas, termasuk BMI bisa memberikan hasil yang lebih akurat untuk mengukur berat badan ideal.