Nakita.id - Duh, anak jadi susah banget untuk dibangunin saat sahur.
Bagaimana cara mengatasinya?
Anak yang sulit dibangunkan sebenarnya wajar, Moms.
Apalagi dibangunkan untuk sahur saat matahari bahkan belum terbit.
Namun mau tak mau, selama bulan Ramadan, si Kecil harus bisa membiasakan bangun awal.
Demi kelancarannya untuk berpuasa, anak harus bangun awal untuk sahur dan sebisa mungkin tidak terburu.
Seringkali, karena anak terlalu sulit dibangunkan, anak terpaksa menyantap makanan sahurnya dengan tergesa-gesa.
Sebab, ia terlambat bangun dan waktu sahur sudah hampir habis.
Tak perlu khawatir, coba beberapa tips di bawah ini untuk mengatasi masalah tersebut.
Baca Juga: Jangan Bablas Tidur Sampai Siang Bolong! Begini Tips Ampuh Mengusir Kantuk Setelah Makan Sahur
1. Atur jadwal tidur anak
Yang pertama kali perlu dilakukan adalah mengatur waktu tidur untuk anak.
Bisa diperkirakan Moms mulai mengajari si Kecil untuk puasa pada usia 5 tahun.
Melansir dari Hopkins All Childrens, setidaknya anak usia 5 tahun membutuhkan waktu tidur sebanyak 10 jam.
Untuk anak usia 6 hingga 12 tahun sebaiknya tidur selama 9 jam lamanya.
Dengan begitu, anak akan memiliki waktu tidur yang cukup.
Saat bangun energinya sudah terkumpul dan siap untuk bangun.
Nampaknya, bulan puasa tak hanya membuat pola makan anak menjadi lebih teratur.
Bulan puasa juga membuat jadwal tidur anak menjadi lebih baik.
2. Buat masakan kesukaan anak
Agar anak mau bangun untuk sahur, tentu ada hal yang bisa membuatnya termotivasi untuk bangun lebih awal.
Salah satu yang bisa dilakukan oleh Moms adalah membuatkan makanan kesukaannya.
Melansir dari Antara via Kompas TV, Moms bsa menyiasatinya dengan menanyakan apa makanan yang diinginkan anak saat sahur.
Dengan begitu, Moms bisa membuatkannya sesuai dengan selera anak dan membuatnya termotivasi untuk bangun pagi.
Minta anak untuk menepati janjinya untuk bangun pagi sehingga ia bisa menikmati makanan kesukaannya saat sahur.
3. Moms wajib bangun lebih awal
Agar Moms lebih siap membangunkan anak untuk sahur, pastikan Moms juga bangun lebih awal.
Hal ini memengaruhi perilaku Moms saat membangunkan anak.
Jangan sampai Moms membangunkan anak dalam keadaan masih mengantuk juga.
Pastikan Moms sudah dalam keadaan bugar dan tak lagi mengantuk.
Dengan begitu, Moms akan lebih siap untuk membangunkan anak dengan lembut dan tak uring-uringan.
Itulah Moms 3 hal yang wajib dilakukan saat apabila ingin anak lebih mudah untuk bangun sahur.
Menu makanan sahur
Tentunya, Moms wajib memberikan makanan sahur yang bergizi.
Tak hanya untuk anak saja, namun juga untuk Moms, Dads, dan anggota keluarga yang lainnya.
Menu yang sehat penting untuk membuat Moms bugar di bulan puasa dan tak mudah lemas.
Banyak yang menganggap bahwa menu makan sahur harus mengandung banyak karbohidrat di dalamnya.
Baca Juga: Bisa Dicoba saat Sahur Nanti, Berikut 4 Ide Menu Sahur Agar Tidak Loyo Berpuasa Seharian
Memang betul, namun jangan sampai terlalu banyak karbohidrat.
Pastikan menu sahur juga mengandung protein dan serat.
Selain karbohidrat, protein juga penting untuk sumber energi.
Tak hanya itu, pastikan juga si Kecil mengonsumsi makanan berserat.
Ingat, di bulan puasa amat rentan mengalami dehidrasi yang berujung pada sembelit.
Dengan mengonsumsi makanan berserat, pencernaan akan jauh lebih lancar.
Selain itu, mengonsumsi cukup air putih juga penting untuk mencegah masalah kesehatan satu ini.
Konsumsi setidaknya 3 gelas air putih setiap sahur.
Selamat berpuasa untuk Moms dan si Kecil.