Nakita.id – Menambahkan perasan jeruk ke dalam segelas air hangat memang tidak perlu diragukan lagi khasiatnya bagi kesehatan.
Buah jeruk menyediakan sumber yang kaya vitamin, mineral, dan serat makanan yang penting.
Jeruk memiliki fitokimia, seperti karotenoid dan flavonoid yang membantu mengurangi risiko penyakit kronis seperti penyakit kardiovaskular.
Mereka juga sumber sumber potasium, folat, kalsium, thiamin, niacin, dan vitamin B6 yang baik, selain vitamin C.
Vitamin C yang tinggi berperan dalam sistem kekebalan tubuh dan kemampuannya mengurangi reaksi alergi.
Untuk itu, mengonsumsi jeruk setiap hari bisa membuat tubuh lebih sehat baik dimakan langsung atau dijadikan minuman.
Buah jeruk memiliki banyak macamnya, dua yang paling sering ditambahkan dalam minuman adalah lemon dan jeruk nipis.
Mungkin timbul juga pertanyaan dalam benak Moms perihal manakah jenis yang paling memberikan banyak nutrisi.
Berikut ini adalah penjelasan menurut ahli terkait perbedaan keduanya.
Pada dasarnya, keduanya memiliki kandungan nutrisi yang serupa.
Melansir dari Well and Good, konon 100 gram jus lemon segar mengandung lebih banyak vitamin C daripada jeruk nipis.
Jika Moms ingin mencapai konsumsi vitamin C harian, maka sebaiknya konsumsi lemon.
Vitamin C salah satu nutrisi utama yang ditemukan dalam buah jeruk ini dengan sifat antioksidannya.
Zat ini memainkan peran utama dalam mempertahankan sistem kekebalan tubuh yang sehat.
Selain itu pada perbandingan nutrisi lain terdapat perbedaan yang tipis.
Jeruk nipis sedikit lebih unggul dalam memiliki kandungan karbohidrat, serat, dan protein.
Namun secara secara keseluruhan, lemon menawarkan jumlah vitamin dan mineral yang sedikit lebih besar, termasuk potasium, folat, dan vitamin B6.
Moms tidak perlu pusing memilih, baik lemon dan jeruk nipis, keduanya sebetulnya memiliki manfaat kesehatan.
Penelitian menunjukan bahwa lemon memiliki sifat anti kanker dan antioksidan. Sementara, jeruk nipis memiliki sifat antimikroba.
Banyak orang memilih untuk minum air hangat atau panas dengan perasaan lemon.
Banyak lembaga medis dan penelitian seperti Harvard University dan University of California, San Diego merekomendasikan air lemon dalam pengobatan batu ginjal bagi pasien batu ginjal dan dapat mengurangi risiko terkena penyakit ini.
Meskipun kedua buah jeruk ini bersifat asam, Moms akan menermukan bahwa lemon cenderung memiliki rasa lebih asam dibandingkan jeruk nipis.
Jeruk nipis cenderung memiliki rasa yang sedikit lebih pahit daripada lemon.
Terlepas dari perbedaan ini, Moms dapat menggunakan jeruk nipis dan lemon sebagai bahan dalam berbagai makanan dan minuman, termasuk koktail, jus, kue tar, makanan penutup, bumbu dan makanan acar.
Jeruk nipis dan lemon memiliki banyak kualitas dan manfaat yang sama, tetapi mereka juga memiliki kelemahan yang sama.
Kedua buah jeruk ini sangat asam. Menurut sebuah studi Januari 2014 di Procedia Technology Journal, kandungan asam yang tinggi dalam buah jeruk seperti lemon dapat merusak email gigi.
Selama Moms menambahkan air dalam perasaan lemon dan menyikat gigi secara teratur, seharusnya ini tidak akan menjadi masalah apapun.