Mitos vs Fakta, Benarkah Hamil Anak Pertama Rentan Terkena Baby Blues? Begini Jawaban menurut Psikolog

By Shannon Leonette, Minggu, 24 April 2022 | 17:30 WIB
Mitos vs fakta kehamilan kali ini membahas tentang benarkah hamil anak pertama rentan terkena baby blues? Ini penjelasan dari psikolog. (Pexels)

Sebagai informasi, baby blues adalah bentuk depresi pasca melahirkan yang sebenarnya paling ringan, Moms.

"Yang paling ekstrem adalah postpartum depression, dan yang paling ringan ini adalah baby blues," kata Feka saat diwawancarai Nakita pada Jumat (22/4/2022).

Feka Angge Pramita, M.Psi.

"Perubahan suasana hati si ibu setelah kelahiran bayi itu bukanlah hal yang tidak jarang. Tapi, yang umum sebenarnya terjadi dan itu hal yang wajar kok," katanya menegaskan.

Feka menyampaikan bahwa baby blues sendiri dialami oleh 70-80 persen orang.

Hal ini terjadi akibat adanya perubahan hormon dari sang ibu itu sendiri, sehingga muncul perasaan campur aduk seperti marah-marah, menangis dengan alasan yang tidak jelas, tidak sabar, gelisah, cemas, lelah, dan insomnia.

"Ini sebenarnya hal yang cukup wajar sebenarnya. Dan dia harus menyampaikannya pada orang-orang lain, keluarga ataupun pasangan," tegas Feka.

Baca Juga: Baby Blue Saat Hamil, Jangan Dianggap Remeh Jika Moms Sudah Mengalami Kondisi Seperti Ini

Lalu, bagaiamana cara menyiasati baby blues setelah melahirkan anak pertama?

Feka mengatakan, selain berbicara dengan orang-orang yang dipercayai, perhatikan pula asupan makanan yang dikonsumsi.

"Ingat, jangan asal kenyang ya," tegas Feka.

"Terlalu banyak karbohidrat sederhana juga dapat membuat perubahan suasana hati, kata beberapa penelitian, sehingga disarankan memang karbohidrat yang kompleks," sarannya.