Nakita.id – Selama ini mungkin kita banyak mendengar larangan untuk tidak makan sambil berdiri.
Sewaktu kecil orangtua sudah mewanti-wanti hal ini sehingga terbawa sampai dewasa.
Mungkin hal ini juga Moms ajarkan juga pada Si Kecil untuk tidak makan sambil berdiri.
Namun apakah berdiri sambil makan benar-benar mempengaruhi pencernaan?
Terlepas efek yang bisa ditimbulkan bagi tubuh, makan sambil berdiri ini kerap dilakukan orang di resepsi pernikahan, di kafe atau di situasi santai lainnya.
Makan sambil berdiri ini memang sebaiknya tidak dijadikan sebagai kebiasaan yang dilakukan terus menerus.
Pasalnya cara makan seperti ini bisa memberi dampak buruk pada pencernaan secara berkelanjutan.
Dalam Well and Good, Peyton Berookim, MD, MA, FACG, AGAF, ahli gastroenterologi bersertifikat ganda di Institut Gastroenterologi California Selatan mengatakan bahwa makan sambil berdiri menyebabkan darah mengumpul di kaki.
Lebih lanjut lagi hal ini dapat menyebabkan penurunan aliran darah ke usus akibatnya pencernaan tidak akan lancar.
Moms mungkin juga akan mengalami beberapa gangguan pencernaan dan penumpukan gas dalam perut.
Efek sama juga berlaku ketika Moms melakukan aktivitas berat secara langsung setelah makan yang dapat meningkatkan pencernaan lebih cepat namun menganggu penyerapan nutrisi.
Makan sambil berdiri juga memberikan beberapa efek samping yang tidak diinginkan.
Dr. Berookim mengatakan semakin cepat kita makan, semakin besar kemungkinan kita menelan udara di saat yang bersamaan.
Udara yang terperangkap dalam perut dapat menghasilkan beberapa gas ekstra dalam perut.
Makan sambil berdiri mungkin juga melibatkan noshing lebih cepat, yang datang dengan beberapa efek samping tambahan.
Dr. Berookim menambahkan makan dengan cepat juga dapat menyebabkan kram perut dan ketidaknyamanan lainnya.
Perut membutuhkan lebih banyak waktu untuk memecah dan mencernaa makanan.
Bila Moms memiliki masalah pencernaan ini, maka cobalah untuk makan sambil duduk.
Kemudian rasakan apakah gejalanya akan berkurang.
Mengubah kebiasaan dengan makan sambil duduk dapat meningkatkan fungsi pencernaan.
Makan sambil duduk tidak hanya termasuk dalam norma kesopanan melainkan juga memberi manfaat untuk pencernaan.
Makan sambil duduk dan menikmati makanan tidak hanya baik untuk tubuh tetapi juga baik untuk pikiran.
Sebuah penelitian yang dilakukan pada 2019 dalam Journal of Integrative Medicine menjelaskan, cara makan seperti ini mempertahankan dominasi sistem saraf parasimpatis, membantu homeostatis sistem saraf otonom yang vital untuk fungsi pencernaan yang optimal.
Menjaga tubuh tetap tenang dan rileks akan mendukung pencernaan yang lebih baik.
Sebaliknya jika pikiran sedang stres, ini dapat fungsi pencernaan.
Dr. Berookim berpendapat makan sambil duduk cenderung melibatkan waktu makan yang lebih lama dan ketenangan yang didapat akan semakin besar.
Nah, sekarang sudah mengerti kan Moms alasan dibalik larangan makan sambil berdiri.
Baca Juga: Anak Suka Makan Cepat-cepat Tanpa Dikunyah Dulu? Begini Cara Mengatasinya Supaya Anak Tidak Tersedak