Nakita.id – Tidak terasa kini libur lebaran yang sudah berlalu beberapa waktu kebelakang sudah hampir usai.
Saatnya Moms kembali ke rutinitas seperti sediakala yakni bekerja, maupun kegiatan lain yang biasa dilakukan.
Setelah menikmati waktu libur yang cukup lama, entah dihabiskan untuk mudik ke kampung halaman, pergi ke tempat wisata, semua hal begitu mengesankan.
Berbagai ingatan itu membekas di ingatan sampai terbawa sampai sekarang.
Ketika semuanya berakhir, kembali ke rumah bukan perasaan senang yang didapat, Moms justru merasakan sebaliknya.
Ada perasaan hilang dan kosong setelah pergi liburan yang menyenangkan.
Perasaan emosi ini bahkan terbawa ke kehidupan sehari hari hingga menganggu produktivitas dalam bekerja.
Jika hal ini terus berlarut-larut, bisa jadi Moms tengah mengalami gejala pascaliburan atau post-holiday syndrome.
Lantas, apa itu post-holiday syndrome?
Kondisi post-holiday syndrome membuat orang berusaha membiasakan diri kembali ke dalam rutinitas seperti biasanya.
Gejala setiap orang ketika mengalami sindrom pascaliburan ini bisa berbeda-beda.