Akan tetapi, kita tidak bisa menghindari fakta bahwa menambahkan air ke asam lambung, yaitu Asam klorida (HCl), yang fungsi utamanya adalah pemecahan protein yang sulit dicerna dan penyerapan vitamin dan mineral pasti akan mengencerkannya dan mungkin mengurangi efektivitasnya.
Makanan dan minuman dapat memengaruhi asupan air
Selain itu, jenis makanan yang dikonsumsi juga dapat memengaruhi kebutuhan akan air.
Sebagai contoh serat secara alami menarik air.
Moms mungkin sering mengamati bahwa setelah/selama makan salad, Moms merasa lebih haus.
Saat memiliki makanan kaya protein, yang terbaik adalah menghindari air untuk pencernaan yang lebih baik.
Tak hanya makanan, jenis air yang diminum sebelum atau selama makan juga penting.
Minum air alkali dapat lebih menetralkan asam lambung, sementara menghirup air asam seperti cuka sari apel dapat meningkatkan pencernaan.
Kesimpulannya, apakah minum atau menghindari minum air dapat sepenuhnya didasarkan pada tipe tubuh.
Lakukan apa yang paling cocok untuk tubuh Moms.
Jika merasa haus dan perlu minum air, silakan.
Tapi, jika tidak membutuhkannya, maka yang terbaik adalah menghindarinya.
Baca Juga: Mudah dan Murah! Modal Diet Air Putih Saja 30 Hari Bisa Menurunkan Berat Badan 30 Kg