Kapan Waktu Terbaik Lakukan Sleep Training untuk Bayi?

By Syifa Amalia, Sabtu, 11 Februari 2023 | 20:30 WIB
Usia tepat saat memulai sleep traning pada bayi. (Nakita.id/Nita Febriani)

2. Metode Ferber

Jika Moms tidak tega membiarkan bayi memangis, maka metode berikutnya cocok dicoba.

Metode Ferber dilakukan dengan cara membiarkan bayi menangis selama jangka waktu tertentu sebelum memeriksanya.

Interval waktu menangis ini menjadi lebih lama beberapa menit dengan setiap interval sampai dia tertidur.

Selama beberapa malam, Moms akan secara bertahap menambah panjang interval ini, mengurangi kehadiran di kamar bayi.

3. Metode Bedtime Fading

Apakah si kecil menangis untuk waktu yang lama sebelum tertidur?  Tubuhnya mungkin belum siap untuk tidur pada waktu tidur yang diinginkan.

Metode bedtime fading ini dapat mengubah ritme sirkadiannya untuk menyesuaikan waktu tidur dengan yang Moms inginkan.

Bedtime fading, juga disebut sleep fading, terjadi ketika orang tua menidurkan anak lebih awal atau lebih lambat setiap malam sampai mereka mencapai waktu tidur yang diinginkan. Berikut ini adalah beberapa caranya.

Perhatikan isyarat tidur bayi seperti menggosok mata, menguap, berpaling dari lampu atau suara, rewel. Setelah bayi tampak lelah, baringkan dia di tempat tidur.

Hal yang bagus jika dia cepat tertidur, tetapi jika dia banyak menangis, keluarkan dia dari tempat tidur selama beberapa waktu lalu coba lagi.

Setelah beberapa malam menidurkannya pada waktu itu, pindahkan waktu tidur 15 menit lebih awal dan ulangi prosesnya dengan waktu tidur yang baru ini.

Secara bertahap pindahkan waktu tidur lebih awal dengan penambahan 15 menit hingga Moms mencapai waktu tidur yang diinginkan.

Baca Juga: Berikut Manfaat, Waktu Terbaik, dan Cara Lakukan Sleep Training Bayi