Nakita.id – Pertumbuhan yang sehat pada janin selama masa kehamilan sangat penting untuk memastikan bayi lahir dengan kondisi yang optimal.
Makanan yang dikonsumsi oleh ibu hamil memiliki peran krusial dalam mendukung pertumbuhan janin.
Apalagi, jika janin di dalam kandungan Moms memiliki berat yang kurang.
Pastikan makanan yang Moms konsumsi sehari-hari bergizi tinggi dan dapat menambah berat badan janin.
Lantas, apa saja makanan yang bisa menambah berat badan janin?
Berikut ini daftarnya.
Makanan penambah berat badan janin
Inilah beberapa makanan penambah berat badan janin yang kaya nutrisi dan esensial untuk perkembangan yang baik.
1. Ikan berlemak
Ikan berlemak seperti salmon, sarden, atau makarel kaya akan asam lemak omega-3.
Omega-3 penting untuk perkembangan otak dan penglihatan janin.
Selain itu, asam lemak ini juga membantu mengurangi risiko kelahiran prematur dan mendukung sistem kekebalan tubuh janin.
2. Protein berkualitas
Konsumsi protein berkualitas seperti daging tanpa lemak, ayam, telur, dan produk susu rendah lemak sangat penting untuk membangun otot dan jaringan janin.
Baca Juga: Jangan Dibiarkan atau Telan Risiko Pahit, Ini Ciri-ciri Gerakan Janin Tidak Normal
Protein juga membantu membangun organ-organ vital dan mendukung pertumbuhan yang optimal.
3. Kacang-kacangan dan biji-bijian
Kacang-kacangan dan biji-bijian mengandung protein, serat, dan sejumlah nutrisi penting lainnya.
Mereka juga menyediakan energi berkelanjutan bagi ibu hamil.
Kacang-kacangan dan biji-bijian seperti almond, kenari, lentil, dan kacang hitam dapat dimasukkan dalam diet harian.
4. Sayuran berdaun hijau
Sayuran berdaun hijau seperti bayam, kale, dan brokoli mengandung zat besi, asam folat, dan kalsium yang penting untuk perkembangan sel dan jaringan janin.
Asam folat, misalnya, berperan dalam mencegah cacat tabung saraf pada janin.
5. Buah-buahan beri
Buah-buahan beri seperti blueberry, raspberry, dan strawberry mengandung antioksidan tinggi.
Buah beri juga memiliki vitamin C yang mendukung sistem kekebalan tubuh janin dan membantu penyerapan zat besi.
6. Daging merah rendah lemak
Daging merah rendah lemak mengandung zat besi dan seng.
Zat besi dan seng penting untuk produksi sel darah merah dan perkembangan sistem imun janin.
7. Telur
Telur mengandung protein tinggi serta nutrisi penting lainnya seperti kolin, yang baik untuk perkembangan otak dan fungsi sel-sel tubuh.
Baca Juga: Daftar Makanan yang Disukai Janin Selama Kehamilan, Pertumbuhan Optimal hingga Bikin Cerdas
8. Produk susu rendah lemak
Produk susu rendah lemak menyediakan kalsium yang penting untuk perkembangan tulang dan gigi janin.
Moms bisa mengonsumsi makanan seperti yoghurt dan keju rendah lemak,
9. Karbohidrat sehat
Pilih karbohidrat sehat seperti roti gandum utuh, beras merah, dan oatmeal.
Karbohidrat ini memberikan energi yang dibutuhkan oleh ibu hamil dan janin.
10. Suplemen asam folat dan zat besi
Selain dari makanan, ibu hamil juga perlu memerhatikan asupan suplemen asam folat dan zat besi.
Asam folat membantu mencegah cacat tabung saraf pada janin.
Sedangkan, zat besi penting untuk mencegah anemia pada ibu hamil.
Ingatlah untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum mengubah atau menambahkan asupan makanan selama kehamilan.
Setiap ibu hamil memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda, dan penting untuk memastikan bahwa asupan makanan Moms sesuai dengan kebutuhan janin yang berkembang dalam kandungan.
Semoga bermanfaat!
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Baru Punya Anak Pertama? Begini Ciri-ciri Janin Sehat Pada Tiap Trimester