Agar Tak Jadi Masalah, Ini Batasan Membawa Air Zam-zam Pulang Haji/Umroh

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Jumat, 21 Juni 2024 | 16:30 WIB
Batasan membawa air zam-zam pulang haji/umroh (Freepik)

2. Pencatatan

Petugas bandara akan mencatat jumlah air Zam-Zam yang dibawa oleh setiap penumpang.

Ini penting untuk memantau kepatuhan terhadap aturan yang berlaku dan mencegah penyalahgunaan.

Regulasi Khusus

1. Maskapai Penerbangan

Beberapa maskapai penerbangan memiliki kebijakan tambahan terkait pengangkutan air Zam-Zam.

Sebaiknya calon penumpang memeriksa terlebih dahulu aturan yang diberlakukan oleh maskapai penerbangan yang akan digunakan.

2. Peraturan Pemerintah Indonesia

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama dan Kementerian Perhubungan juga mengeluarkan pedoman khusus terkait pengangkutan air Zam-Zam. Penumpang diharapkan untuk mengikuti pedoman ini agar tidak mengalami kesulitan saat tiba di Indonesia.

Tips Membawa Air Zam-Zam

1. Pastikan Kemasan Aman

Pastikan kemasan air Zam-Zam yang dibawa dalam kondisi baik dan tertutup rapat untuk mencegah kebocoran selama perjalanan.

2. Cek Kembali Aturan Maskapai

Selalu cek aturan maskapai penerbangan terkait pembawaan air Zam-Zam, karena kebijakan bisa berbeda antara satu maskapai dengan maskapai lainnya.

3. Dokumentasi yang Diperlukan

Bawa serta dokumen yang diperlukan seperti bukti pembelian atau sertifikat keaslian jika diminta oleh pihak berwenang.

Kesimpulan

Membawa air Zam-Zam pulang ke Indonesia memerlukan kepatuhan terhadap sejumlah aturan dan batasan yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia dan otoritas penerbangan.

Dengan mengikuti panduan yang ada, jamaah haji dan umrah dapat membawa air Zam-Zam dengan aman dan tanpa kendala.

Penting untuk selalu memeriksa aturan terbaru sebelum perjalanan untuk menghindari masalah yang tidak diinginkan.

Baca Juga: Raffi Ahmad Boyong Keluarga Lewat Haji Furoda, Biayanya Mencapai 7 M, Ini Rinciannya