Apakah Tubuh yang Mudah Lelah Disebabkan karena Mengalami Kesehatan Mental?

By Cynthia Paramitha Trisnanda, Jumat, 2 Agustus 2024 | 15:30 WIB
Pengaruh mudah lelah karena kesehatan mental (Freepik)

Nakita.id - Merasa mudah lelah atau capek adalah keluhan umum yang banyak orang alami.

Meskipun seringkali diasosiasikan dengan kondisi fisik seperti kurang tidur, dehidrasi, atau kekurangan nutrisi, faktor kesehatan mental juga dapat memainkan peran penting dalam menyebabkan kelelahan.

Artikel ini akan membahas bagaimana kesehatan mental dapat memengaruhi tingkat energi dan mengapa menjaga kesehatan mental sama pentingnya dengan menjaga kesehatan fisik, melansir dari berbagai sumber.

Hubungan Antara Kesehatan Mental dan Kelelahan

Kesehatan mental merujuk pada kondisi emosional, psikologis, dan sosial seseorang.

Ketika kesehatan mental terganggu, tubuh juga dapat mengalami berbagai dampak fisik, termasuk kelelahan.

Berikut beberapa kondisi kesehatan mental yang bisa menyebabkan seseorang merasa mudah capek.

1. Stres Kronis

Stres yang berkepanjangan dapat menyebabkan tubuh mengalami kelelahan terus-menerus.

Saat stres, tubuh memproduksi hormon kortisol, yang dalam jangka pendek membantu tubuh menghadapi situasi yang menantang.

Namun, ketika stres menjadi kronis, produksi kortisol yang berlebihan dapat melemahkan tubuh dan menyebabkan rasa lelah yang berkepanjangan.

2. Depresi

Depresi adalah gangguan mood yang dapat menyebabkan seseorang merasa sedih, putus asa, dan kehilangan minat dalam aktivitas sehari-hari.

Salah satu gejala umum depresi adalah kelelahan fisik yang ekstrem, bahkan setelah tidur yang cukup.

Baca Juga: Cara Mengatasi Mudah Lelah Pasca Melahirkan, Cobalah Lakukan Hal Ini

Depresi juga bisa menyebabkan gangguan tidur, yang memperburuk rasa lelah.

3. Gangguan Kecemasan

Gangguan kecemasan, seperti kecemasan umum atau serangan panik, dapat membuat seseorang merasa gelisah dan tegang sepanjang waktu.

Kecemasan yang berlebihan ini sering kali menguras energi mental dan fisik, sehingga membuat penderitanya merasa sangat lelah meski tidak melakukan aktivitas fisik yang berat.

4. Gangguan Tidur

Kondisi mental seperti insomnia, yang sering kali terkait dengan stres atau kecemasan, bisa menyebabkan gangguan tidur.

Kurang tidur tentu saja berdampak langsung pada tingkat energi seseorang, membuat mereka merasa lelah sepanjang hari.

Mengapa Kesehatan Mental Bisa Membuat Tubuh Lelah?

Tubuh dan pikiran saling terkait erat.

Ketika seseorang mengalami tekanan emosional atau psikologis, tubuh merespons dengan cara yang bisa melemahkan energi fisik.

Beberapa faktor yang menjelaskan bagaimana kesehatan mental mempengaruhi kelelahan adalah:

Aktivitas Otak yang Berlebihan: Kesehatan mental yang buruk sering kali membuat otak bekerja lebih keras dari biasanya, memikirkan kekhawatiran atau masalah.

Aktivitas otak yang berlebihan ini dapat menguras energi, membuat tubuh terasa lelah.

Ketidakseimbangan Hormon: Kondisi mental seperti depresi dan stres dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon, yang berdampak pada fungsi tubuh secara keseluruhan, termasuk tingkat energi.

Baca Juga: 10 Ciri-ciri Hamil Muda yang Sering Dirasakan Moms, Selain Telat Haid

Penurunan Motivasi dan Minat: Orang dengan gangguan mental sering kehilangan motivasi dan minat dalam aktivitas sehari-hari, yang bisa membuat mereka merasa lebih cepat lelah ketika melakukan tugas yang biasanya tidak memerlukan banyak energi.

Cara Mengatasi Kelelahan yang Disebabkan oleh Kesehatan Mental

Mengatasi kelelahan yang terkait dengan kesehatan mental memerlukan pendekatan yang menyeluruh, termasuk memperbaiki pola pikir dan kebiasaan hidup.

Berikut beberapa langkah yang bisa diambil:

1. Kelola Stres dengan Baik

Menerapkan teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau latihan pernapasan dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan energi.

2. Terapi dan Konseling

Berkonsultasi dengan psikolog atau terapis bisa membantu menangani masalah mental yang mendasari kelelahan.

Terapi kognitif perilaku (CBT) misalnya, efektif dalam mengatasi depresi dan kecemasan.

3. Atur Pola Tidur

Memastikan kualitas tidur yang baik sangat penting.

Cobalah untuk tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari, hindari kafein sebelum tidur, dan buat lingkungan tidur yang nyaman.

4 Aktivitas Fisik Teratur

Meskipun terasa sulit saat merasa lelah, olahraga ringan seperti berjalan kaki atau peregangan dapat meningkatkan energi dan memperbaiki mood.

5. Dukungan Sosial

Berbicara dengan teman atau keluarga dapat membantu mengurangi beban emosional dan memberikan perspektif baru yang positif.

Kesimpulan

Kelelahan yang mudah dirasakan bisa jadi bukan hanya masalah fisik, tetapi juga bisa merupakan cerminan dari kesehatan mental yang terganggu.

Baca Juga: Gejala Gagal Jantung Pada Ibu Hamil Ternyata Bukan Hanya Sesak Napas, Waspadai 3 Gejala yang Kerap Diabaikan Ini

Stres, depresi, kecemasan, dan gangguan tidur adalah beberapa kondisi mental yang dapat menyebabkan seseorang merasa mudah capek.

Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan kesehatan mental dan mencari bantuan profesional jika merasa kelelahan yang berkepanjangan.

Dengan pendekatan yang tepat, baik dari segi fisik maupun mental, energi tubuh dapat kembali optimal, dan kualitas hidup pun akan meningkat.