Nakita.id - Menyusui adalah momen penting bagi ibu dan bayi.
Namun, ketika ibu mengalami sakit atau produksi ASI berkurang (seret), proses menyusui bisa menjadi tantangan tersendiri.
Meski sedang sakit atau mengalami masalah dengan produksi ASI, banyak ibu tetap ingin memberikan yang terbaik untuk bayi mereka.
Oleh karena itu, penting bagi ibu menyusui untuk memahami cara mengatasi kedua masalah ini dengan aman dan efektif.
Berikut beberapa tips menyusui saat sakit dan menghadapi ASI yang seret, mengutip dari Pregnancy.
Tips Menyusui Saat Sakit
1. Tetap Menyusui Meski Sakit
Sebagian besar penyakit ringan seperti flu, batuk, atau demam tidak akan memengaruhi kualitas ASI dan aman bagi bayi.
Faktanya, ASI mengandung antibodi yang dapat membantu melindungi bayi dari infeksi yang sama.
Jika Moms merasa cukup kuat untuk menyusui, tetaplah menyusui bayi secara langsung atau dengan memompa ASI.
Namun, jika penyakit yang Moms derita lebih serius, konsultasikan dengan dokter untuk memastikan apakah aman untuk tetap menyusui.
2. Istirahat yang Cukup
Istirahat adalah kunci pemulihan dari sakit dan juga untuk meningkatkan produksi ASI.
Kurang tidur atau stres karena sakit dapat mempengaruhi hormon oksitosin, yang berperan dalam refleks let-down ASI.
Baca Juga: Penyebab Bau Badan pada Ibu Menyusui dan Cara Alami Mengatasinya
Cobalah tidur ketika bayi tidur, dan minta bantuan pasangan atau keluarga untuk menjaga bayi agar Anda dapat beristirahat dengan cukup.
3. Tetap Terhidrasi
Saat sakit, tubuh memerlukan lebih banyak cairan untuk melawan infeksi.
Dehidrasi juga dapat memperparah masalah produksi ASI.
Pastikan untuk minum cukup air putih, jus buah, atau teh herbal yang aman selama masa menyusui.
Cairan yang cukup membantu tubuh memproduksi ASI secara optimal dan mencegah ASI seret.
4. Konsumsi Makanan Sehat dan Nutrisi yang Tepat
Meskipun nafsu makan mungkin menurun saat sakit, penting untuk tetap mengonsumsi makanan yang bergizi.
Nutrisi dari makanan seperti buah-buahan, sayuran, protein, dan biji-bijian akan membantu mempercepat pemulihan serta menjaga produksi ASI.
Hindari makanan tinggi gula atau lemak jenuh yang bisa membuat tubuh lelah.
Moms juga bisa mengonsumsi makanan yang mendukung produksi ASI, seperti oatmeal, kacang-kacangan, bayam, atau biji fenugreek.
5. Atasi ASI Seret dengan Peningkat Laktasi
Saat mengalami ASI seret, ibu dapat mencoba beberapa cara untuk meningkatkan produksi ASI.
Beberapa cara alami termasuk:
Pijat Payudara: Pijat payudara secara perlahan sebelum atau saat menyusui dapat membantu memperlancar aliran ASI.
Frekuensi Menyusui yang Lebih Sering: Menyusui lebih sering dapat merangsang produksi ASI. Jangan khawatir jika ASI sedikit, tetaplah menyusui bayi sesering mungkin.
Teh atau Suplemen Penambah ASI: Beberapa teh herbal seperti teh fenugreek atau daun katuk bisa membantu meningkatkan produksi ASI. Konsultasikan dulu dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen ini.
6. Kompres Hangat Sebelum Menyusui
Mengompres payudara dengan air hangat sebelum menyusui dapat membantu melancarkan aliran ASI.
Ini bisa meningkatkan refleks let-down dan membuat bayi lebih mudah menyusui.
Cara ini juga membantu meredakan ketidaknyamanan akibat pembengkakan payudara.
7. Kelola Stres
Stres saat sakit dapat mempengaruhi produksi ASI. Cobalah untuk tetap tenang dan rileks, meskipun sedang tidak enak badan.
Lakukan teknik relaksasi seperti pernapasan dalam, meditasi, atau mendengarkan musik yang menenangkan.
Jika memungkinkan, minta bantuan dari orang lain untuk mengurangi beban pekerjaan rumah atau merawat bayi sementara Moms fokus pada pemulihan.
8. Jaga Kebersihan dengan Baik
Jika Moms sedang batuk atau pilek, pastikan untuk menjaga kebersihan tangan dan menggunakan masker saat menyusui.
Ini akan membantu mencegah penularan kuman atau virus kepada bayi.
Baca Juga: Tips Menyusui 2 Bayi Kembar dengan Berat Badan Kurang Agar Tumbuh Optimal
Cuci tangan dengan sabun dan air sebelum menyentuh bayi atau peralatan menyusui.
9. Pompa ASI Jika Tidak Bisa Menyusui Langsung
Jika sakit membuat Moms terlalu lemah untuk menyusui secara langsung, pertimbangkan untuk memompa ASI.
Ini akan membantu menjaga produksi ASI tetap berjalan dan memastikan bayi tetap mendapatkan nutrisi yang cukup.
Pastikan pompa ASI dan peralatannya bersih untuk mencegah kontaminasi.
10. Konsultasikan dengan Dokter tentang Obat yang Aman untuk Menyusui
Jika harus mengonsumsi obat saat sakit, pastikan obat tersebut aman untuk ibu menyusui.
Beberapa obat dapat memengaruhi produksi ASI atau bahkan menimbulkan risiko bagi bayi.
Konsultasikan dengan dokter atau apoteker mengenai pilihan obat yang aman untuk digunakan selama masa menyusui.
Kesimpulan
Menyusui saat sakit dan menghadapi ASI seret memang menantang, namun dengan tips di atas, Moms bisa mengatasinya secara efektif.
Tetap tenang, istirahat cukup, dan terus konsumsi makanan sehat serta cairan yang cukup agar tubuh Moms pulih lebih cepat dan produksi ASI tetap lancar.
Jangan ragu untuk meminta bantuan dari tenaga kesehatan atau konselor laktasi jika diperlukan agar proses menyusui tetap berjalan dengan baik.
Baca Juga: Amankah Pengidap Kanker Menyusui Bayinya? Ini Panduan Tepatnya