Memiliki Penduduk Berumur Panjang, Seperti Ini Pola Makan Sehat ala Orangtua Jepang!

By Erinintyani Shabrina Ramadhini, Jumat, 18 Mei 2018 | 12:29 WIB
Ternyata begini pola makan sehat ala orangtua Jepang (iStock)

 

Nakita.id - Selain disiplin, faktanya masyarakat Jepang juga dikenal bahagia dan sehat.

Menurut studi kesehatan global yang dipublikasikan dalam jurnal The Lancet, a orang-orang di Jepang dikenal paling sehat dan berumur panjang dibandingkan negara maju lain di dunia.

Hal ini ternyata tak lepas dari gaya hidup masyarakat Jepang yang sejak kecil mengutamakan sayuran padat nutrisi, membatasi daging, lemak, susu dan makanan dengan kadar gula tinggi.

Walhasil,  Jepang juga tercatat memiliki tingkat obesitas pada anak paling rendah di dunia!

BACA JUGA: Waspada, Jika pada Usia Ini 50% Kata-Kata Anak Belum Bisa Dimengerti

Nah, ternyata seperti ini Moms pola asuh orangtua di Jepang yang membuat anak sehat dan bahagia!

Membuat makanan di rumah jauh lebih memuaskan

Efisien dari sisi kandungan nutrisi menjadi gaya makan Jepang yang khas, karena dengan demikian perut akan terhindar dari makanan cepat saji atau camilan yang tak sehat.

Orangtua Jepang juga selalu menyediakan makanan sehat di rumah seperti sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan dan lemak yang menyehatkan.

Selain itu, orang Jepang juga mengurangi makanan yang mengandung garam dan gula tinggi, sehingga tak mengherankan jika tingkat obesitas disana sangat rendah.

Masyarakat Jepag juga lebih mengutamakan nasi merah yang kalorinya lebih rendah dibandingkan roti dan pasta.

Penting untuk diketahui, rata-rata orang Jepang hanya mengonsumsi 2719 kalori setiap hari.

BACA JUGA: Si Kecil Pilah Pilih Makanan, Siasati dengan Makanan Tinggi Kalori Ini

Menjadikan waktu makan sebagai perayaan

Sejak dini, anak-anak di Jeang dibiasakan untuk melakukan makan dengan sebuah ritual sehingga anak lebih mencintai makanan dengan segala prosesnya.

Dengan kesibukan yang padat, orangtua di Jepang selalu meluangkan waktu untuk makan santai bersama keluarga setidaknya sekali sehari.

Penelitian menunkukkan, cara ini efektif untuk mengurangi stres sehingga anak akan lebih menikmati makanan tanpa terburu-buru.

BACA JUGA: Bingung Memenuhi Nutrisi Saat Hamil? Ikuti Panduan Ini Yuk Moms!

Biarkan anak mencoba makanan baru

Salah satu hal yang diterapkan rakyat Jepang, bahwa makanan baru dan segar akan memperpanjang harapan hidup seseorang.

Hal ini yang selalu dilakukan orangtua di Jepang pada anaknya, yaitu membiarkan anak mengeksplorasi makanan yang berbeda setiap waktu.

Dengan begitu, pola makan sehat bisa ditanamkan sejak usia kanak-kanak dan berlanjut hingga dewasa.

Makan dengan porsi kecil

Siapa sangka, ukuran piring makan ternyata berpengaruh terhadap kebiasaan makan.

Karena itulah, warga Jepang makan dengan piring berdiameter empat hingga enam inci dan mangkok dengan kapasitas 100 hingga 200ml.

Jennifer Orlet Fisher, PhD, direktur The Temple University Center for Obesity Research and Education, menemukan bahwa anak-anak cenderung tidak akan mengambil makanan dengan porsi besar jika disuguhkan piring atau mangkok berukuran kecil.

Dengan kata lain, piring kecil akan membantu menjaga ukuran dan nafsu makan tetap terkontrol.

Kendati demikian, hal ini tak berlaku pada buah dan sayuran yang dikonsumsi dengan porsi banyak.

BACA JUGA: Ternyata Cara Mencuci Sayuran yang Biasa Dilakukan Salah, Ini Caranya

Beraktivitas fisik

Dengan perkembangan teknologi yang canggih, menjadi hal yang sulit agar anak mau beraktivitas fisik.

Namun, hal ini tak berlaku di Jepang yang selalu berusaha membuat aktivitas luar ruangan menjadi hal yang menyenangkan.

Para peneliti menemukan bahwa anak-anak Jepang memiliki durasi jalan kaki yang tinggi, yakni 98,3%.

Hal ini tak mengherankan, karena anak Jepang sudah dibiasakan berjalan kaki kemana pun seperti ke sekolah dan taman bermain.

Tak hanya menyehatkan, aktivitas fisik membuat anak lebih percaya diri berinteraksi dengan lingkungan sekitar dan menguatkan tulang serta otot dan sendi.

Bagaimana Moms, ingin menerapkannya pada Si Kecil? (*)