Makanan Ini Tidak Berkhasiat Seperti yang Dibayangkan, Ini Faktanya

By Erinintyani Shabrina Ramadhini, Sabtu, 21 Juli 2018 | 11:12 WIB
Deretan makanan yang dianggap superfood, padahal tak sesuper itu (pexels.com)

Chia depercaya sebagai sumber antioksidan dan omega 3 yang sangat baik, juga mengandung kadar serat, besi, dan kalsium yang tinggi.

Unsur-unsur ini disebut-sebut efektif untuk menguatkan tulang, membantu mengatasi sulit tidur, menurunkan kolesterol, memperbaiki kerusakan kulit hingga menjaga kesehatan jantung. 

Namun klaim ini perlu dilihat dengan skeptis, menurut Harney sumber omega-3 yang ada dalam biji ini tidak sebagus yang ada dalam lemak ikan seperti ikan salmon.

Quinoa

Quinoa merupakan jenis biji-bijian Amerika Selatan yang mulai tenar sejak lima tahun lalu.

Jenis gandum utuh ini menjadi primadona karena kaya protein, serat, lemak sedang, asam amino dan vitamin serta mineral.

Bahkan, banyak penelitian menyebutkan bahwa quinoa lebih baik dibandingkan nasi karena lebih padat nutrisi.

Dalam 100 gram quinoa terkandung dua kali lipat jumlah protein (14 gram versus 7 gram) untuk kira-kira jumlah kalori yang sama.

Hal ini menjadikan quinoa pilihan yang bagus untuk vegetarian, vegan dan orang yang mencoba mengurangi makan daging serta orang yang sedang menjalani program menurunkan berat badan.

Kandungan vitamin B Quinoa lebih tinggi daripada alternatif gandum lainnya seperti barley, rye, beras, dan jagung.

Makan quinoa juga dapat membantu menurunkan LDL atau kolesterol'jahat', mengurangi risiko penyakit kardiovaskular, menurut sebuah studi 2012.